Benarkah Wawan yang Lompat Dari Jembatan Ploso Belum Tewas?
Tim gabungan Basarnas dan BPBD Jombang dalam proses pencarian jasad Wawan. Foto : dok.Pusdalops BPDB Jombang
JOMBANG, FaktualNews.co – Aksi bunuh diri dengan cara melompat dari Jembatan Ploso, Kabupaten Jombang, Jawa Timur ke sungai Brantas, yang dilakukan Wawan Kuswantoro (21), beberapa waktu lalu kembali ramai diperbincangkan di media sosial, facebook. Wawan,yang berasal dari Desa Marmoyo, Kecamatan Kabuh, itu disebut-sebut belum meninggal.
Seperti yang ditulis akun Liya April Ny UPien. Dalam beranda laman facebooknya, ia menulis jika Wawan yang lompat dari jembatan Ploso lantaran bertengkar dengan kekasihnya IR (16), dinyatakan belum meninggal.
“Critane buNuh diri nang Ploso Endinge sangarrr… Tibak.e gk sido mati lwong areg sing njebur mentas maneh ganti kLambi nyelah kancane… Lngsung otw sby…
Wawan regh gk sagno timsar 4 harii ngubekk brantasss,” tulisnya di laman beranda facebook, Rabu (01/2/2017).
Postingan yang diunggah akun Liya April Ny UPien itu mendapat komentar dari para penghubi facebook. Salah satunya yakni akun Laila Santoso. Dalam kolom komentar, akun Laila Santoso menanyakan apakah Wawan sudah ditemukan sehingga disebut belum meninggal pasca melompat dari jembatan Ploso itu.”Wez ketemu ta arek e.. lhakok iso jik urep..,” tanya akun Laila Santoso.
[box type=”shadow” align=”” class=”” width=””]
BACA JUGA
Terungkap, Nekadnya Wawan Loncat Dari Jembatan Ploso Karena Hadirnya Pihak Ketiga
[/box]
Akun Liya April Ny UPien lantas menanggapi pertanyaan yang dilontarkan pemilik akun Laila Santoso itu. “Lwong arek.e gk mati bund mari njeburr mentas maneh.. Tyuzz nyelah klambiine koncone budal nang sby… Ktee dislametii kLwrgae 7hri tibak.e tlp gK sidoo matii,” jawabnya di kolom komentar.
Sementara akun lain Putri Imam Anshori juga mengungkapkan hal yang hampir sama dalam kolom komentar di laman akun milik Liya April Ny UPien. “Perasaan kae yo onok sing upload foto bocah.e ngopi ng nganjuk,” tulisnya.
Menanggapi hal itu, Kapolres Jombang AKBP Agung Marlianto mengatakan, jika pihaknya belum mendapatkan laporan perihal cuitan para pengguna media sosial facebook yang menyatakan, bahwa Wawan belum meninggal. Menurutnya, hingga saat ini memang pihaknya bersama BPBD Jombang belum dapat menemukan Wawan meski sudah 7 hari pencarian.
“Kami belum mendapatkan informasi itu. Kalau memang benar masih hidup ya alhamdulillah. Jika benar, kami juga meminta agar dia (Wawan) segera pulang dan memberikan informasi kepada aparat, jika dia masih hidup,” kata kapolres kepada faktualnews.co, Rabu (01/2/2017).
Namun yang pasti, lanjut Kapolres pihaknya sudah mendapatkan laporan dari BPBD Jombang selaku leading sektor tim pencarian. Menurutnya, pencarian Wawan terpaksa dihentikan. Mengingat, selama 7 hari dilakukan pencarian, Wawan juga tak kunjung ditemukan.
“Kami sudah sampaikan kepada keluarga, namun dari pihak keluarga belum dapat menerima jika Wawan dikatakan sudah meninggal. Menurut keluarganya, Wawan memang pandai berenang dan sekarang sedang mengikuti kegiatan di salah satu perguruan pencak silat yang diikutinya,” pungkasnya. (vin/rep)
