Pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang, KH. Salahuddin Wahid (Gus Sholah).
KH.Sholahuddin Wahid (Gus Sholah) ketika memberikan keterangan pers terkait himbauan agar umat islam tidak melakukan unjuk rasa susulan pada 25 November 2016. FaktualNews.co/Roni Suhartomo/
JOMBANG, FaktualNews.co – Ancaman terdakwa penistaan agama, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok yang berencana akan melaporkan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma’ruf Amin menuai sorotan dari kalangan para kiai sepuh.
Salah satunya, dari Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, KH Solahuddin Wahid. Menurut kiai yang akrab disapa Gus Sholah ini, prihatin dengan apa yang disampaikan mantan Bupati Belitung Timur itu.
”Ya rasanya mereka tidak akan berani memperkarakan. Kalau mamang lapor justru akan lebih baik. Kalau melaporkan mereka juga harus membuktikan dari mana punya bukti itu,” kata Gus Sholah saat dihubungi melalui sambungan ponselnya, Rabu (01/2/2017).
Menurut Gus Sholah, jika kubu Ahok memang benar-benar berani melaporkan Rais Amm Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), tentunya akan membuat persoalan ini lebih mudah. ”Kalau mereka melaporkan justru kita melaporkan balik mereka. Karena mereka melanggar hukum. Dia (Ahok) tahu informasi itu diperoleh dengan cara yang tidak benar. Lha kalau dia melaporkan, dia melakukan hal yang tidak benar. Mengakuai melakukan hal yang melanggar hukum,” tambahnya.
[box type=”shadow” align=”” class=”” width=””]
BACA JUGA MUI Jawa Timur Rapatkan Barisan Sikapi Ancaman Ahok Laporkan KH Ma”ruf Amin
[/box]
Cucu pendiri NU KH Hasyim Asy’ari ini menuturkan, dengan dilaporkannya KH Ma’ruf Amin ke polisi, justru akan membuka tabir dibalik persoalan ini. Dengan begitu, akan nampak siapa orang yang ikut bermain dalam kasus yang kini membuat Cagub DKI Nomor urut 2 itu duduk di kursi terdakwa.
”Pertanyaanya itu ada apa sih sebetulnya dapat dari mana informasi itu. Lha kenapa yang punya informasi itu kok ngebocorin. Semua akan terjawab,” terangnya.
Namun demikian, adik kandung KH Abdurrahman Wahid ini memastikan jika Ahok dan kuasa hukumnya tidak akan berani melaporkan KH Ma’ruf Amin. Pihaknya juga meminta masyarakat untuk bisa menahan diri agar persoalan ini tidak semakin keruh.
”Saya menghimbau, masing-masing pihak bisa menahan diri. Jalani saja proses hukum ini dengan baik, jangan bikin masalah lagi. Tidak perlu nuduh-nuduh orang. Nuduh orang malah dia sendiri yang buat masalah,” pungkasnya. (vin/rep)
