Ilustrasi
Ilustrasi
SURABAYA, FaktualNews.co – Seorang pegawai di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jember terjaring operasi tangkap tangan (OTT). Pegawai berinisal Sut itu diduga telah melakukan pungli terkait dengan bantauan bagi kelompok usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Jember.
Dikutip dari beritajatim.com, pagi tadi Sut digelandang petugas Saber Pungli ke kantornya. Sut yang menjabat salah satu kepala seksi ini datang dengan berbaju batik hijau di bawah kawalan seorang polisi. Di sana, dia diminta oleh Kasat Reskrim Polres Jember AKP Bambang Wijaya dan Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Jember Asih untuk menunjukkan sejumlah dokumen.
Petugas meminta Sut untuk mengakses komputer yang ada di atas meja kerjanya. Sut diminta untuk menunjukkan data-data yang bisa dijadikan Tim Saber Pungli sebagai barang bukti. Asih meminta kepada Sut agar tak berbelit-belit. “Biar cepat selesai,” katanya, Jumat (03/1/2017).
Dalam penggeledahan itu, Sut diminta menunjukkan data kelompok usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang menerima bantuan dari Disperindag. Salah satu penyidik juga sempat menelepon seseorang untuk memastikan nama-nama kelompok usaha itu.
Sekitar pukul sebelas siang, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo datang ke kantor Disperindag untuk melihat penggeledahan itu. “Nanti saja ya jumpa pers-nya di kantor (markas kepolisian, Red),” katanya kepada wartawan.(ivi)
