Pengerjaan Asal-asalan, Belum Genap Dua Tahun Tembok Penahan Jalan Ambrol
JOMBANG, FaktualNews.co – Proyek pembangunan plengsengan tembok penahan jalan di Dusun Gabus Desa Tunggorono, Jombang, Jawa Timur yang didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) itu, ditenggarai dikerjakan asal-asalan. Buktinya belum sampai dua tahun proyek dari Dinas Pengairan tersebut sudah ambrol.
Menurut warga setempat, tembok penahan jalan itu belum lama dibangun, pembanguna plengsengan dari tatanan batu dan campuran semen dengan pasir tersebut diduga menyalahi besaran tehnik (bestek).
“Sudah seminggu ini ambrolnya, bertahap mulai dari bagian bawah kemudian bagian atas, secara perlahan. Sepertinya, karena bangunan plengsengan hanya ditempelkan pada tanah yang kondisinya labil. Selain itu, bagian bawah, tampaknya juga tidak dicor,” ungkap salah satu warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya kepada FaktualNews.co di Jombang, Jumat (10/2/2017).
Dirinya meyayangkan ambrolnya tembok penahan jalan itu, karena usia pembagunannya belum lama. Ia berharap, pihak pelaksana proyek Dinas Pengairan segera membangunan kembali dengan konstruksi yang lebih mumpuni.
Pantauan dilapangan, tembok penahan jalan penghubung Dusun Gabus dan Desa Tunggorono itu ambrol kurang lebih sepanjang 30 meter dengan ketinggian 3 meter, tanah disekitar bangunan tersebut juga ikut amblas. Sedangkan tembok penahan yang rentan ambrol sepanjang 100 meter.
Sementara itu, Kepala Desa Tunggorono saat akan dikonfirmasi terkait hal ini, Jumat (10/2/2017) tidak ada dikantornya. (tyo/rep)
BACA JUGA :
[box type=”shadow” align=”” class=”” width=””]
- Saling Lempar Kewenangan, Plengsengan di Desa Bandar Kedungmulyo Jombang Semakin Kritis
- Baru Setahun Dibangun, Plengsengan Sungai Marmoyo Ambrol
- Plengsengan Sungai Marmoyo yang Ambrol Proyek Pemprov Jatim
[/box]