LAMONGAN, FaktualNews.co – Kecelakaan lalulintas yang melibatkan tiga kendaraan kembali terjadi di jalur poros Surabaya-Lamongan di Desa Pandapancur, Kecamatan Deket, Lamongan, Jawa Timur, Selasa (21/2/2017), tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut hanya saja menyebabkan kemacetan cukup panjang karena warga dan penguna jalan sempat berhenti untuk melihat kecelakaan itu.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, kecelakaan ini melibatkan setidaknya 3 kendaraam, yaitu Bus, Pick up dan minibus. Kejadian ini bermula ketika mobil Pick up jenis L300 dengan nopol S 9525 JA yang dikemudikan oleh Zamroni berjalan dari arah barat ke timur akan belok ke kanan. Bersamaan dengan akan berbeloknya pick up tersebut, dari arah belakang melaju Bus Daliprima dengan nopol S 7507 UA yang dikemudikan Kuswanto.
BACA JUGA :
[box type=”shadow” ]
[/box]
Salah seorang saksi mata warga sekitar, Tarno menggatakan, ketika akan menyeberang dan mengerem tersebut, bus Daliprima langsung menabrak Pick up dari arah belakang hingga menyebabkan pick up terdorong ke arah selatan dan naik ke pembatas jalan hingga berada di jalur berlawanan. Bertepatan dengan melajunya pick up ke arah selatan ini, dari arah berlawanan, yaitu dari arah timur ke barat, berjalan mobil minibus jenis Grand livina dengan nopol L 1989 ZL yang dikemudikan Asis Noviyanto.
“Karena jarak sudah dekat dan tidak bisa menghindar akhirnya terjadi tabrakan sehingga korban mengalami luka-luka,” katanya.
Meski tak ada korban jiwa, kecelakaan yang melibatkan 3 kendaraan ini membuat dua korban terluka. Dua korban luka tersebut adalah pengemudi pick up, Zamroni dan penumpang minibus yang bernama Nurul Puspita. Keduanya mengalami luka di bagian kepala. “Korban dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan,” terangnya.
Sementara, petugas kepolisian yang datang ke lokasi kejadian langsung menggelar olah TKP dan mengamankan barang bukti kejadian. Petugas juga mengatur lalu lintas agar kepadatan arus lalu lintas bisa terurai. (sol/rep)