FaktualNews.co

Muat Konten Porno KPAI Minta Buku “Aku Berani Tidur Sendiri” Segera Ditarik

Pendidikan     Dibaca : 1433 kali Penulis:
Muat Konten Porno KPAI Minta Buku “Aku Berani Tidur Sendiri” Segera Ditarik
Buku "Aku Berani Tidur Sendiri" karya Fitria Chakrawati diminta segera ditarik, karena memuat konten porno dan dapat mendorong perilaku seksual menyimpang pada anak. Foto Istimewa

Buku “Aku Berani Tidur Sendiri” karya Fitria Chakrawati diminta segera ditarik, karena memuat konten porno dan dapat mendorong perilaku seksual menyimpang pada anak. Foto Istimewa

JAKARTA, FaktualNews.coKomisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meminta PT. Tiga Serangkai untuk segera menarik buku “Aku Berani Tidur Sendiri” karya Fitria Chakrawati karena memuat konten porno dan dapat mendorong perilaku seksual menyimpang pada anak.

“KPAI minta buku itu harus ditarik, penerbit dan penulis harus meminta maaf ke publik dan mengakui kesalahannya. Konten buku itu sangat tidak layak anak, mengajarkan tentang seksualitas yang tidak tepat dan dapat mendorong permisiftas terhadap seks menyimpang,” kata Ketua KPAI Asrorun Niam dilansir dari Antara, Selasa (21/2/2017).

Dia mengatakan kasus buku tidak ramah anak ini sudah berkali-kali terjadi.

KPAI sudah memanggil, bahkan memidanakan penulis buku cabul yang didedikasikan untuk anak dan remaja.

BACA JUGA :

[box type=”shadow” ]

[/box]

KPAI juga meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengambil langkah serius untuk mencegah hal serupa terus terjadi.

“Kemdikbud perlu hadir untuk memastikan revolusi mental, melalui penyediaan buku-buku bermutu dan berkualitas, berkarakter baik dan mencerdaskan dan mencegah peredaran buku-buku yang merusak mental anak-anak,” kata dia.

KPAI meminta Kemendikbud untuk segera melakukan reformasi perbukuan dengab membuat UU Sistem Perbukuan Nasional, yang memastikan buku sebagai media untuk mencerahkan dan mencerdaskan, sarana untuk membangun anak Indonesia yang beradab dan bermartabat, bukan sarana kampanye penyimpangan perilaku dan seksual.

Dia juga mengatakan DPR dan Presiden harus percepat pembahasan RUU Sistem Perbukuan yang menjamin ketersediaan buku berkualitas. (*)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul
Sumber
Antara.com
Tags