Miris, Oknum Wartawan Ngamuk dan Sobek Uang di Depan Kades
Ilustrasi
NGANJUK, FaktualNews.co – Citra wartawan di mata masyarakat harus tercoreng akibat ulah salah satu oknum. Pekerjaan wartawan yang seharusnya digunakan untuk memberikan informasi kepada masyarakat, malah digunakan untuk meminta-minta uang kepada pejabat.
Mirisnya lagi, mereka ngamuk kemudia menyobek uang tersebut dihadapan kepala desa (Kades). Karena, mereka menganggap uang pemberian itu terlalu sedikit.
Hal itu terjadi di kantor Desa Cengkok, Kecamatan Ngronggot, Nganjuk, Jawa Timur, Kamis (16/3/2017) usai acara konsultasi publik program Proyek Operasi Nasional Agraria (PRONA). Oknum wartawan yang datang tiba-tiba ngamuk karena hanya diberi uang transport sebesar Rp 50 ribu oleh Kepala Desa setempat.
BACA JUGA :
- Kapal Tanpa ABK Terdampar di Sumenep, Ditemukan KTP Warga Nganjuk
- Tekan Pelanggaran Lalu Lintas, Kodim Nganjuk Periksa Kendaraan Dinas dan Pribadi
“saya gak butuh uang ini,kalau mau menjarakan saya,saya siap,” teriak salah satu oknum wartawan.
Tak hanya memarahi Kades Cengkok, Moch Afandi, oknum wartawan tersebut juga merobek uang hasil pemberian itu dihadapan Kades dan sejumlah wartawan lainnya.
“Saya sangat menyayangkan tindakan oknum wartawan tersebut, kalau tidak mau ya jangan disobek,” jelasnya, Jumat (17/3/2017).
Ia pun menjelaskan, sikap tersebut tidak patut ditunjukan oleh oknum wartawan. Karena, ia menilai bahwa pekerjaan wartawan merupakan pekerjaan orang berpendidikan.
“Oknum wartawan yang seharusnya bisa membantu masyarakat guna meningkatkan kualitas program Desa Cengkok justru malah ngamuk dan menyobek uang di depan saya,” pungkasnya. (aji/rep)
