Kepala BNN Jatim : Peredaran Narkoba Adalah Perang Baru Dunia Modern
Brigjend Pol Fatkhur Rahman, Kepala BNN Jatim saat menjadi pembicara dalam pelantikan Pimpinan Cabang ISNU Jombang di GOR Tambakberas, Sabtu (25/3/2017).
Foto : FaktualNews/Syarif Abdurrahman
JOMBANG, FaktualNews.co – Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur, Brigjend Pol Fatkhur Rachman memaparkan tentang bahaya barang haram narkotika saat menjadi narasumber sarasehan di pelantikan Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama’ (ISNU) Cabang Jombang, Sabtu (25/3/2017).
Dalam acara yang digelar di Gedung Serba Guna Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas itu, Fatkhur Rahman menyatakan, peredaran narkoba adalah jenis perang baru di zaman modern. Ada negara yang tidak ingin Indonesia maju. Sehingga generasi muda Indonesia sengaja dirusak dengan narkoba.
“Peredaran narkoba adalah perang model modren. Supaya genarasi muda Kita loyo, matanya melihat tapi otaknya mati,” ujarnya.
Selanjutnya, ia juga membeberkan, belum ada satupun instansi di Indonesia yang berani mengumumkan bahwa seluruh anggotanya bebas dari narkoba. Baik instansi pemerintah, keagamaan maupun swasta.
“Belum ada instansi yang sanggup mengklaim bebas total dari Narkoba. Polri aja gak berani, Pesantren juga belum, TNI juga tidak berani menjamin anggotanya bebas dari Narkoba,” tegasnya.
Fatkhur Rahman menambahkan, perang melawan narkoba harus digalakkan oleh semua elemen. Jawa Timur menjadi perhatian khusus penyebaran narkoba. Narkoba sudah masuk dan merusak dari dalam sendi kehidupan masyarakat.
“Jawa Timur menempati nomor urut dua darurat narkoba se-Indonesia. Ini kabar buruk sekaligus tugas besar kita,” tegasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Kombes Pol Awi Setiyono Kabag Mitra Biro Penmas Divhumas Polri, Jaenal Effendi Ketua Program Studi Ilmu Ekonomi Syariah IPB, dan Letkol Wisnu Priambodo, tenaga pengajar Kodiklatal TNI AL, dan Ali Masykur Musa Ketua Umum Pusat ISNU. (mjb1/oza)
