PONOROGO, FaktualNews.co – Temuan tengkorak di perbatasan Kabupaten Ponorogo dengan Kabupaten Magetan, tepatnya di Kecamatan Parang, yang membuat gempar warga, sedikit terkuak. Tengkorak ini diduga seorang pensiunan TNI.
Pengakuan dari salah satu keluarga atau cucu korban, Sholikah, kakeknya yang bernama Jaimun telah menghilang satu bulan lalu. Dan ketika ditemukan mayat yang telah menjadi tengkorak, dia menduga itu kakeknya.
“Itu mayat telah menjadi tengkorak pasti kakek saya. Karena kakek saya sudah menghilang satu bulan. Ini tadi juga dikasih tahu warga sekitar,” katanya kepada awak media Rabu (29/3/2017).
Menurutnya sebulan lalu kakeknya pamit pergi. Kakeknya mengungkapkan keinginannya untuk bertapa di hutan. Padahal sebelumnya sudah dilarang oleh keluarga namun tetap nekat.
“Sudah dilarang. Tapi tetap nekat pergi untuk bertapa. Saya juga bingung bertapa buat apa,” katanya sambil menyebutkan bahwa kakeknya pensiunan TNI.
Diberitakan sebelumnya, warga perbatasan Kabupaten Ponorogo dan Kabupaten Magetan, tepatnya di Kecamatan Parang. Petugas Polsek Parang pun belum bisa memastikan siapa mayat yang telah ditemukan.
“Kami belum memastikan mayat yang menjadi tengkorak tersebut atas nama siapa,” kata Kanit Reskrim Polsek Parang, Aiptu Wagimin, Selasa (28/3/2017). Wagimin juga tidak bisa memastikan penyebab kematian. Apakah karena pembunuhan atau kekurangan makanan.
Tengkorak yang pertama kali ditemukan oleh pencari rumput bernama Jaimun warga sekitar kini telah dibawa ke RSUD Sadiman Magetan untuk di otopsi.