Sebelum Kejadian Longsor di Ponorogo, Warga Sudah Mengungsi
SURABAYA, FaktualNew.co – Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf mengatakan, sebelumnya sudah mendapat laporan bahwa sebelum kejadian itu hampir semua warga Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Ponorogo, memilih mengungsi.
Mereka sudah diberi tahu bahwa sudah ada tanda-tanda akan longsor. BPBD juga telah memperingatkan warga akan bahaya longsor ini.
Saat malam hari warga mengungsi sementara. Namun saat warga kembali ke rumah pada pagi hari untuk bekerja, longsor menerjang saat suasana tidak ada hujan.
BACA JUGA :
- Inilah Daftar Nama Korban Meninggal Dunia Tanah Longsor di Ponorogo
- Breaking News: 11 Orang Tertimbun Longsong di Ponorogo
- Evakuasi Longsor di Ponorogo Masih Tunggu Alat Berat
“Warga sebenarnya sudah mengungsi. Karena ingin bekerja di ladang mereka, akhirnya warga kembali hingga dikubur longsor,” kata Gus Ipul dikutip dari TribunJatim.com, Sabtu (1/4/2017).
Andai para korban itu tak kembali ke rumah dan panen jahe mungkin tidak Jadi korban longsor.
Gus Ipul menyampaikan keperihatinan yang mendalam atas insiden bencana tersebut.
“Pemerintah dan BPBD terus bekerja keras mencari korban tertimbun longsor. Segala upaya dilakukan untuk menolong warga Ponorogo ini,” ujar Gus Ipul singkat. (*)