JAKARTA, FaktualNews.co – Wakil Presiden RI Jusuf Kalla menghadiri peluncuran buku bertajuk ‘Takziyah Muhammadiyah Untuk KH Hasyim Muzadi’ di Gedung Dakwah PP Muhammadiyah, Kamis (20/4) malam. Dalam sambutannya, Wapres JK mengapresiasi lahirnya buku tersebut sebagai bentuk penghormatan kepada ulama di Indonesia.
“Menulis buku kepada tokoh tentu mempunyai sisi pembelajaran, penghormatan dan contoh atau tauladan,” kata JK dalam sambutannya di Jakarta, Kamis (20/4).
JK mengatakan, Kiai Hasyim tak hanya sebagai tokoh agama melainkan pernah menjadi aktivis saat masih mahasiswa, anggota DPRD.Sambil mengenang sepak terjang Hasyim Muzadi, JK melontarkan candaan saat keduanya bertarung di Pilpres 2004. Saat itu Hasyim mendampingi Megawati Soekarnoputri sedangkan JK bersanding dengan SBY.
“Beliau juga pernah jadi Politisi dan saya juga pernah sedikit bersaing waktu itu. Tapi saya menang waktu itu,” kata JK sambil tertawa dan diiringi tepuk tangan audiens yang hadir dalam acara tersebut.
Mantan Ketum Partai Golkar kembali melempar guyon saat menyinggung peluncuran buku Hasyim Muzadi menjadi menarik lantaran diterbitkan Muhammadiyah. Padahal, semua orang tahu bahwa Hasyim merupakan tokoh ulama dari Nahdatul Ulama (NU).
“Kalau diterbitkan PBNU enggak jadi berita, yang jadi berita karena diterbitkan Muhammadiyah,” kata JK santai disambut tawa.
Sebagai informasi, dalam acara peluncuran buku tersebut juga dihadiri langsung oleh putra bungsu almarhum Kiyai Hasyim Muzadi yakni Muhammad Yusro Sidqi. Tak hanya itu sejumlah tokoh pun turut hadir dalam cara tersebut. Seperti Ketua umum Muhammadiyah Haedar Natsir, Ketua Dewan Pembina MUI Din Syamsuddin, ketua Umum PKS Sohibul Iman, Ketum PPP Romahurmuziy (Romi), Mendikbud Muhajir Effendi, Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Politisi senior PAN Amien Rais. (merdeka.com/oza)