KEDIRI, FaktualNews.co – Pedangan buah melon di pasar Ngronggo, Kota Kediri, Jawa Timur, mengeluhkan banyaknya buah yang masuk ke pengepul dalam kondisi busuk. Kini, sederet pedagang buah melon sibuk memilih buah yang dipasok petani. Menurut petani, biasanya jumlah buah yang busuk masuk ke kios hingga 25 persen.
“Biasanya buah yang busuk sampai 25 persen . Bahkan, dalam kondisi apes, totalnya hampir separuh,” kata salah satu pedangan buah melon, Nur Kholifah, Selasa (25/4/2017).
Untuk itu, kata Kholifah, sebelum masuk ke reseller, para pedagang memilih produk dagangannya terlebih dahulu, guna menjaga kwalitas.
BACA JUGA :
Dijelaskan olehnya, selain ada yang rusak, belakangan ini pasokan buah melon memang agak tersendat, begitu juga dengan penjualannya. Bila dalam kondisi normal, biasanya pelanggan mengambil 5 kuintal, kini hanya 3 kuintal saja.
“Untuk harga buah melon kualitas A sekitar Rp 8 ribu per kilogram. Sedangkan kwalitas B sekitar Rp 4 ribu per kilogram, sementara kwalitas C hanya Rp 3 ribu perkilogram,” bebernya.
Sulkan, pedagang buah lainnya menyatakan hal yang sama. Dengan anomali cuaca, pihaknya harus lebih berhati-hati dan pintar dalam kulakan barang, dengan menyesuaikan jumlah pesanan. Sedangkan untuk membeli dalam jumlah banyak, dirinya belum berani.
Harga buah melon ini diperkirakan tidak akan mengalami kenaikan lagi saat menjelang Ramadan nanti. Sebab, dua bulan ke depan diprediksi memasuki masa panen raya. (*/rep)