FaktualNews.co

Begal Motor di Gresik Nyaris Tewas Dihajar Massa

Peristiwa     Dibaca : 3449 kali Penulis:
Begal Motor di Gresik Nyaris Tewas Dihajar Massa
ilustrasi

ilustrasi

GRESIK, FaktualNews.co – Ervan Adi Juli Santoso (25) pelaku begal asal Donowati, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya nyaris tewas dihajar massa. Setelah ia tertangkap basah merampas sepeda motor di Desa Gempol Kurung, Kecamatan Menganti, Gresik, Jumat (28/04/2017).

Kronologis kejadian itu berawal saat dua pelaku mengendarai dua sepeda motor. Masing-masing Honda Beat nopol W 6294 ND dan Honda Vario nopol W 5272 CX. Dari dua sepeda motor itu, salah satu pelaku mendorong sepeda motor temannya dengan sepeda motor Honda Vario dari samping dengan kecepatan tinggi.

Karena curiga, anggota Polsek Menganti yang sedang berpatroli mengikuti dua pelaku. Merasa dibuntuti polisi, kedua pelaku semakin cepat. Polisi yang curiga langsung menghentikan kedua pelaku. Salah satu pelaku yakni, Sugeng Kriswayudi (35) warga asal Banyurip Surabaya berhasil ditangkap.

Namun, nahas dialami Ervan Adi Juli Santoso. Kendati berhasil melarikan diri menuju ke parit. Tapi, aksi tersangka diketahui oleh warga. Warga yang geram dan kesal mengepung pelaku dan tanpa dikomando langsung menghakimi pelaku dengan pentungan.

Beruntung nyawa tersangka selamat kendati kepala pelaku mengucur darah segar saat anggota Polsek Menganti menghentikan aksi amukan warga. Dari penuturan tersangka yang ditangkap yakni, Sugeng Kriswayudi mengaku dirinya bersama Ervan baru saja mencuri sepeda motor milik Siti Nur Azizah warga asal Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Gresik.

“Dua pelaku yang kami tangkap baru saja mencuri sepeda motor milik Siti Nur Azizah yang hendak dipakai akan sholat Jumat di depan rumah,” ujar Kapolsek Menganti AKP Vawek Arifin.

AKP Vawek menambahkan, selain mengamankan dua tersangka. Anggotanya juga menyita dua sepeda motor yang dipakai kedua pelaku saat menjalankan aksinya.
“Salah satu tersangka terpaksa kami rujuk ke rumah sakit karena mengalami luka serius di kepalanya akibat benda keras,” tambahnya.

Terkait dengan kejadian ini lanjut AKP Wavek, pihaknya masih mengembangkan kasus pencurian ini. Tidak menutup kemungkinan ada penadahnya. “Salah satu pelaku sudah kami amankan termasuk yang menjalani perawatan,” tandasnya.(beritajatim/ivi)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin
Tags