FaktualNews.co

Ini Penjelasan Ansor Tolak Kegiatan Diskusi Muslimah HTI di Jombang

Religi     Dibaca : 2138 kali Penulis:
Ini Penjelasan Ansor Tolak Kegiatan Diskusi Muslimah HTI di Jombang
Ketua GP Ansor Cabang Jombang, Zulfikar D Ikhwanto (kiri). Foto : Ansor For FaktualNews

Ketua GP Ansor Cabang Jombang, Zulfikar D Ikhwanto (kiri).
Foto : Ansor For FaktualNews

JOMBANG, FaktualNews.co– GP Ansor Kabupaten Jombang mengirimkan surat kepada Kapolres Jombang untuk menolak kegiatan diskusi pendidikan yang akan dilaksanakan oleh DPD II Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di rumah makan Palm Asri, Senin (01/05/17).

Ketua GP Ansor Jombang, Zulfikar Damam Ikhwanto, mengatakan dengan tegas bahwa pihaknya menolak HTI sejak 27 April 2016 yang di sosialisasikan di halaman Majid Baitul Mukminin, barat alun-alun Kabupaten Jombang.

“Sejak dahulu kita sudah bulat menolak HTI di Jombang,” ujarnya kepada FaktualNews.co, Senin (01/05/17).

Ia juga menambahkan, kegiatan HTI di Palm Asri ini pantas untuk ditolak karena mereka sudah memproklamirkan anti pancasila, UUD 1945 dan NKRI. Parahnya, ideologi HTI ini coba mereka tanamkan kepada generasi muda Indonesia lewat jalur pendidikan dasar. Terbukti, mereka mengundang UPTD Jogoroto dan meminta mengirim 2 utusan.

“HTI meminta UPTD mengirim 2 wakil,  yang sudah pasti itu SDN Mayangan dan SDN Jarak 1. Kami mengetahui itu dari surat yang sudah diterima UPTD, ” tegasnya.

Gus Antok sapaan akrabnya, menyayangkan sikap Pemerintah Kabupaten Jombang yang kebobolan, seharusnya Pemkab memilih dan menyeleksi calon mitra dahulu sebelum bekerjasama dengan mereka. HTI sudah jelas menolak pancasila, UUD 1945 dan mau mendirikan Khilafah di Indonesia tetapi malah diajak kerjasama dalam bidang pendidikan.

“Saya bingung dengan Pemkab, HTI itu sudah jelas mau mendirikan Khilafah kok diajak kersama dalam bidang pendidikan,” tegasnya.

Selain itu, Gus Antok juga mengatakan bahwa tindakan Ansor tidaklah gegabah. Bahkan Banser sudah merapatkan dengan Kiai-kiai Jombang, Tahfidziyah PCNU Jombang, Ketua ISNU Jombang, LP Maarif, Jajaran Polres Jombang, dan banom-banom NU Jombang.

“Kita main cantik, lewat jalur kordinasi yang jelas dan terstruktur. Makanya, setelah ada kajian, kami memutuskan untuk mengirimkan surat kepada Polres Jombang. agar kegiatan HTI itu dibatalkan,” pungkasnya.

Terpisah, Kapolres Jombang, AKBP Agung Marlianto membenarkan jika pihaknya telah membatalkan acara Muslimah HTI di Palm Asri karena menjaga keamanan dan mempertimbangkan surat yang dikirim Ketua Banser Jombang ke Polres Jombang.

“Acaranya sudah kita batalkan, untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan terkait adanya surat keberatan dari GP Ansor NU Jombang,” tutupnya. (mjb1/oza)

[box type=”shadow” ]

BACA JUGA :

[/box]

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Romza