Pendidikan

Disdik Nganjuk Akan Panggil Oknum Guru yang Pukul Siswanya

Ilustrasi (merdeka)

 

NGANJUK, FaktualNews.co – Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk berencana akan memanggil Kepala Sekolah SMPN 3 Kertosono dan HW oknum guru yang telah melakukan pemukulan kepada siswa kelas 9, DM saat bermain dengan temanya diluar sekolah beberapa waktu lalu.

Pemanggilan ini dilakukan lantaran orang tua siswa tidak terima atas perlakukan tersebut. “Saya masih di Jakarta mas, nanti kita akan panggil Kepsek dan oknum guru HW ke Dinas Pendidikan, agar persoalan ini bisa segera diselesaikan,” kata Kepala Disdik Kabupaten Nganjuk, Ibnu Hajar saat dikonfirmasi melalui telepon seluler miliknya, Kamis (4/5/2017).

Baca : [divider]

Hajar berharap kasus ini tetap dapat diselesaikan secara kekeluargaan dan tidak sampai ke jalur hukum. Untuk itu usai memanggil oknum guru pihaknya juga akan melakukan pemanggilan kepada kedua belah pihak.

Sebelumnya, Kepala Sekolah SMPN 3 Kertosono, Sumadi memilih bungkam saat dimintai keterangan media terkait dugaan pemukulan yang dilakukan salah satu guru berinisial, HW kepada siswa kelas 9, DM saat bermain dengan temanya diluar sekolah.

“Saya sibuk banyak kerjaan mas. Besok siang saja temui saya di kantor ya mas,” katanya dengan terburu-buru meninggalkan sekolah, Rabu (3/5/2017) lalu.

Sumadi mengaku, dirinya banyak pekerjaan dan akan menyetorkan berkas ke Disdik Nganjuk. “Besok saja ya,” ujarnya.

Terpisah, oknum guru SMPN 3 Kertosno, HW mengakui perbuatanya tersebut dan permasalahan itu sepenuhnya diserahkan ke Kepsek. “Saya serahkan sepenuhnya ke pihak sekolah. Jangan di foto ataupun direkam. Semua ada wadahnya,” katanya ketika ditemui FaktualNews.co di halaman sekolah, Rabu (3/5/2017).

Seperti diberitakan sebelumnya, DM yang masih duduk di kelas 9 diduga menjadi amuk sang guru lantaran ada kesalahpahaman saat bermain bersama temannya di Desa Jenar, Kecamatan Patianrowo, Kabupaten Nganjuk seminggu yang lalu.

Saat itu DM bermain dan berselisih paham dengan temannya. Ditengarai karena hal inilah, DM dipanggil dan ditempeleng.

Pemukulan hingga beberapa kali yang dilakukan HW ini disaksikan temannya DM serta warga yang ada di sekitar kejadian.

“Anak saya mendapat perlakuan kasar oleh gurunya diluar sekolah. Harusnya guru itu diadili,” kata orang tua DM waktu ditemui FaktualNews.co dirumahnya, Sabtu (29/4/2017). (kus/REP)