JOMBANG, FaktualNews.co – Sejumlah mahasiswa dan dosen Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) Tebuireng Jombang menemukan lima benda diduga manuskrip di dua lokasi di Kabupaten Kediri.
Kelimanya terdiri dari Al-qur’an dan empat kitab. Masing-masing ditemukan di Desa Tunglur, Kecamatan Badas, dan Desa Jombangan, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.
Untuk mengetahui kebenaran serta umur dari 5 benda tersebut, tim yang terdiri dari beberapa mahasiswa dan dosen ahli filologi dan kodikologi akan melakukan identifikasi.
Agus Sulton, salah satu dosen Sastra dan Budaya Unhasy mengatakan, benda diduga manuskrip yang ditemukan tersebut adalah bukti bahwa agama Islam pernah mengalami peradaban yang begitu besar.
“Jombang dalam hal ini pesantrennya yang begitu menggembor-gemborkan terkait Islam Nusantara, namun sama sekali tidak memiliki inventaris manuskrip islam keagamaan. Ini saying sekali,” katanya saat ditemui FaktualNews.co, Kamis (4/5/2017). (mjb2/oza)
[box type=”shadow” ]
BACA JUGA :
[/box]