Pasar murah yang digelar Kementrian Perdagangan RI di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Falah, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (13/6/2017). FaktualNews.co/Khilmi S Jane/
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Bertepatan momen bulan Ramadan, Kementrian Perdagangan RI menggelar pasar murah di sejumlah daerah di Indonesia. Pasar murah tersebut rencananya akan dilangsungkan selama bulan Ramadan.
Seperti halnya pasar murah yang digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Falah, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur yang dihadiri Staf Ahli Menteri Perdagangan Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Peningkatan Sarana Perdagangan, Eva Yuliana, Selasa, (13/6/2017).
Eva menjelaskan, telah ditetapkan sedikitnya 300 titik untuk pelaksanaan pasar murah yang sudah tersebar di seluruh Indonesia. “Setiap titik kami siapkan 500 paket sembako,” ujar Eva.
Satu paket sembakao, lanjut Eva, berisi 2 kilogram gula, 2 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, dan sirup. “Satu paket ini seharga Rp 100 ribu. Namun, kami menjualnya seharga Rp 50 ribu,” katanya.
Dalam hal ini, Kementerian Perdagangan RI bekerja sama denhan pihak swasta untuk menggelar pasar murah. “Tujuannya untuk berbagi kepada sesama. Di sini, pihak swasta bisa menyalurkan CSR mereka kepada masyarakat,” paparnya.
“Dari sini, kami bisa lihat bahwa ada kehadiran pemerintah di tengah masyarakat. Pemerintah akan bisa bergandengan tangan dengan pihak swasta dan beberapa simpul masyarakat untuk kesejahteraan Indonesia,” imbuhnya.
Sementara itu, Kyai Mubayin Syafii berharap, dengan adanya program tersebut, pemerintah akan memberikan perhatian lebih kepada masyarakat.
Berdasarkan pantauan FaktualNews.co, pembagian paket sembako terlihat tertib. Sedikitnya 500 warga Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto mengantre untuk mendapatkan paket sembako murah tersebut.
