JAKARTA, FaktualNews.co – Membaca buku akan terasa lebih menyenangkan jika posisi duduk benar. Postur tubuh yang benar saat membaca buku mampu meningkatkan konsentrasi dan membuat otak aktif berpikir.
Posisi tubuh yang benar ketika membaca buku juga akan memperlancar sirkulasi darah. Lantas, bagaimana posisi membaca tubuh yang baik?
1. Posisi kaki tidak menghambat sirkulasi darah
Saat duduk di kursi ketika membaca, pastikan posisi kaki Anda lurus agar sirkulasi darah ke kaki tetap lancar. Paha Anda harus sejajar dengan lantai saat kaki bagian bawah tegak lurus ke lantai.
2. Beri bantalan pada kaki
Jika Anda ingin duduk dalam posisi santai, berikan kaki Anda sebuah bantalan. Semakin empuk bantalan, maka semakin rileks Anda membaca.
3. Posisi punggung lurus
Saat Anda duduk, punggung yang lurus sangat dianjurkan. Posisi membungkuk ke depan akan membuat leher dan punggung nyeri sehingga mengurangi fokus dan konsentrasi.
4. Duduk tegak
Anda harus selalu menjaga posisi tulang belakang dalam posisi tegak. Untuk mendapatkan posisi ini, duduklah dengan tegak di kursi, tulang rawan menempel di sandaran kursi dan kaki tetap rata di lantai. Perhatikan, bahu tidak membungkuk karena akan menyebabkan rasa sakit di tulang belakang.
5. Kontak mata
Sebaiknya sejajarkan buku bacaan dengan mata Anda agar punggung tetap tegak lurus. Agar nyaman, Anda bisa gunakan siku dengan sedikit bantal ketika membaca.
6. Istirahat
Saat membaca, beri jeda istirahat sejenak. Berjalan-jalan kecil di antara kegiatan membaca, menyiapkan kopi, atau mengayunkan kaki dapat memberi istirahat pada tubuh. Ini juga akan meningkatkan konsentrasi membaca buku.
Menumbuhkan Minat Baca
Membaca buku ibarat kunci untuk membuka jendela dunia. Membaca buku memiliki sejuta manfaat seperti mendapatkan pengetahuan baru, mendapat wawasan, kaya akan kosa kata, dan mengembangkan imajinasi. Kegemaran membaca buku perlu dipupuk sejak dini.
Namun, diperlukan perjuangan besar untuk menumbuhkan kebiasaan membaca kepada anak-anak khususnya anak-anak di daerah pelosok Indonesia. Masih banyak anak-anak di daerah pelosok, khususnya di luar Pulau Jawa yang kesulitan memperoleh buku karena akses yang sulit ditembus. Sekalinya ada buku, harganya relatif mahal.
Hal ini menjadi salah satu faktor mengapa minat baca masyarakat Indonesia sangat rendah di peringkat ke-60 dunia. Untuk memperoleh buku saja sudah sulit. Tentunya diperlukan adanya sebuah gebrakan agar penyebaran buku merata di seluruh Indonesia. Melalui gerakan #BukuUntukIndonesia, Anda dapat terlibat dalam penyediaan akses buku untuk anak-anak Indonesia.
Awali langkah kebaikan Anda dengan mengunjungi tautan www.BukuUntukIndonesia.com. Klik tombol “berbagi” di website Buku Untuk Indonesia. Kemudian, Anda akan diarahkan ke halaman Blibli.com untuk memilih paket berbagi yang diinginkan.
Dengan berbagi minimal Rp100 ribu, Anda sudah berpartisipasi untuk mewujudkan generasi penerus bangsa yang lebih baik. Nantinya, dana yang terkumpul melalui gerakan #BukuUntukIndonesia akan dikonversi menjadi buku dan disalurkan ke berbagai daerah di Indonesia.