Pantau Mudik Lebaran, Polres Mojokerto Dirikan 5 Pos Pengamanan
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Salah satu titik rawan macet di jalur mudik Mojokerto adalah simpang lima Kenanten, yang merupakan pertemuan kendaraan dari 3 Daerah yakni Surabaya, Pasuruan dan Jombang, serta dari Kota Mojokerto.
Untuk memantau perkembangan lalu lintas selama mudik, selain melalui cctv, polisi juga membangun dua menara di pos pantau yang ada di pos polisi simpang lima Kenanten.
Kasatlantas Polres Mojokerto, AKP Wikha Ardilestanto, mengatakan, di sepanjang jalur Mudik dan Balik Lebaran di Mojokerto, sebanyak 5 pos pengamanan didirikan pihaknya. Satu pos pelayanan dan Rest Area di eks jembatan timbang Trowulan, serta mengoptimalkan pos polisi yang ada menjadi pos pantau Lebaran 2017.
“Pos pengamanan di dirikan di sepanjang By Pass Mojokerto, mulai pos Mertex, pos Kenanten, pos Mojosari, pos Jampirogo, dan pos pengamanan Trowulan,” kata AKP Wikha, Selasa, (20/6/2017).
Untuk pemantauan wilayah rawan laka lantas dan kemacetan, melalui kamera cctv yang sudah terpasang di 3 titik, yakni cctv di simpang empat Mertex, simpang lima Kenanten, dan simpang empat Trowulan, yang terkoneksi dengan ruang Comand Center, di Mapolres Mojokerto.
Selain itu, pemantauan kemacetan juga dilakukan secara manual melalui dua menara Masjid pantau setinggi hampir 6 meter, yang sudah didirikan di simpang lima Kenanten.
“Pantauan secara manual ini juga untuk mengantisipasi tindak kriminalitas di jalan raya. Nanti ditempatkan penembak jitu, yang memantau langsung dari ketinggian menara,” jelas AKP Whika.
Untuk personel pengamanan melibatkan TNI (Kodim, Denpom), Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Palang Merah Indonesia, Jasa Raharja, Pemadam Kebakaran (PMK), Dinas Pariwisata, serta relawan, seperti Pramuka, Orari, Rapi, RMB, Senkom, dan Tagana.
“Jumlah personel gabungan yang diterjunkan selama mudik dan balik Lebaran ada 421 orang. Meraka siaga di Jalur mudik mulai tanggal 19 Juni sampai tanggal 4 Juli 2017,” pungkasnya.
