Ilustrasi
FaktualNews.co – Ukuran payudara para wanita Jepang diyakini berkembang menjadi lebih besar dalam kurun waktu 40 tahun terakhir.
Hal itu mengacu pada temuan produsen pakaian dalam ternama di Jepang. Sejak tahun 1980 perusahaan pakaian dalam Jepang, Triumph telah melacak ukuran dada wanita Jepang untuk memonitor produksi bra.
Berdasarkan laporan tahunan perusahaan yang disebut Lingerie White Paper, ukuran cup A, B, dan C mengalami penurunan khususnya dua tahun belakangan. Menurut data perusahaan, pada tahun 1980 penjualan bra ukuran cup tersebut sebesar 58,6% dan menjadi hanya 4,1% di tahun 2016.
Data lebih rinci menyebutkan, penjualan cup A pada 2015 turun sebanyak 4,7% lalu turun lagi menjadi 4,1% pada tahun 2016. Penjualan cup B pada 2015 turun sebesar 19,5% dan turun lagi 19% pada tahun 2016. Sedangkan penjualan cup C mengalami penurunan sebesar 26,1% pada tahun 2015 dan turun 25,6% pada tahun 2016.
Sebaliknya, penjualan cup besar D, E, F mengalami kenaikan yang signifikan. Penjualan cup D pada 2015 naik sebanyak 24,8% lalu naik lagi menjadi 25% pada tahun 2016. Penjualan cup E pada 2015 naik sebesar 16,7% dan naik lagi 17,2% pada tahun 2016. Sedangkan penjualan cup F mengalami kenaikan sebesar 6,6% pada tahun 2015 dan naik 6,6% pada tahun 2016.
Penjualan gabungan perusahaan Triumph pada tahun 2016 mencapai 51,3%. Jumlah itu menunjukkan, bra dengan ukuran besar telah melampaui permintaan dari tahun-tahun sebelumnya.
Kesimpulan dari perusahaan pakaian dalam terpopuler di Jepang itu menunjukkan bahwa payudara wanita Jepang memang semakin besar.
Namun, sejumlah pengamat berpendapat angka itu hanya menunjukkan pergeseran pelanggan di Triumph. Atau barangkali malah hanya wanita berpayudara besar yang butuh membeli bra lebih banyak ketimbang wanita yang punya payudara kecil.
