Istimewa
PAMEKASAN, FaktualNews.co – Mengarungi ketatnya putaran kedua kompetisi Liga 1, manajemen Madura United FC berencana menambah kekuatan di lini tengah.
Madura United berencana merekrut pemain asing pada sektor gelandang. Rencana tersebut bakal berpengaruh pada posisi pemain asing yang sudah bergabung selama putaran pertama Liga 1.
Dalam tim Madura United, sebelumnya sudah ada 4 nama pemain asing. Mereka masing-masing adalah kapten tim Fabiano Beltrame dan striker Peter Odemwingie.
Berikutnya, ada Boubacar Sanogo dan Dane Milovanovic. Kedua nama terakhir berpotensi masuk radar evaluasi dari tim pelatih.
Apalagi, menurut Manajer Madura United, Haruna Sumitro, berdasarkan hasil evaluasi tim pelatih, sektor tengah tim berjuluk Laskar Sape Kerrab itu masih perlu diperkuat.
“Berdasarkan masukan dari tim pelatih, kebutuhan tim ada di sektor gelandang. Sebab kalau ada apa-apa dengan Asep dan Slamet, tentu akan menyulitkan tim,” katanya, Kamis, 22 Juni 2017 kemarin.
Asep dan Slamet, beber Haruna Sumitro, telah menunjukkan kemampuan yang mumpuni dan sangat mendukung kinerja tim. Namun yang menghawatirkan jika kedua gelandang asli Indonesia itu berhalangan dan tidak bisa memperkuat tim.
Karena itu, ujar Haruna, pihaknya menginginkan masuknya gelandang asing untuk menambah ketajaman Peter Odemwingie di sektor depan. “(Masalahnya) jika kami menghadapi situasi kehilangan dua pemain (Asep dan Slamet) itu dalam satu pertandingan, tentu sangat menyulitkan,” bebernya.
“Kami memerlukan tenaga asing yang betul-betul berkontribusi besar untuk tim. Tapi soal siapa yang akan kita coret, paling tidak akan kita umumkan pertengahan Juli (2017) mendatang,” jelas Haruna.
Berdasarkan regulasi PT Liga Indonesia Baru (LIB), semua tim kontestan Liga 1 hanya diperkenalkan memiliki tiga pemain asing dengan komposisi satu pemain asing Asia dan dua pemain asing non-Asia, serta satu pemain asing berstatus marquee player.
Dengan adanya regulasi tersebut, maka akan ada diantara pemain asing di tim Madura United yang akan dicoret.
