Kriminal

Aniaya Tetangga Desa, 9 Pemuda Ngadiluwih Diringkus Polres Kediri

KEDIRI, FaktualNews.co – Jajaran Kepolisian Resort Kediri Jawa Timur, mengamankan 9 pemuda pelaku penganiayaan. Akibat penganiayaan yang mereka lakukan, korban yang masih tetangga desa meninggal dunia.

Para pemuda pelaku penganiayaan tersebut ditangkap Polisi pada Minggu, 25 Juni 2017 lalu. Para pelaku yang ditangkap polisi berasal dari 2 Desa. 1 orang pelaku dari Desa Banjaranyar, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, sedangkan delapan pelaku lainnya berasal dari Desa Seketi Kecamatan Ngadiluwih.

Kedelapan pemuda pelaku penganiayaan itu adalah RA alias Tuwek (26) warga Desa Banjaranyar, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri. Sedangkan dari Desa Seketi Kecamatan Ngadiluwih, masing-masing adalah AA alias Korek (25), serta BH alias Kentor (25).

Pelaku lainnya, yakni AF alias Kuncit (25), OR (25), FS alias Alfan (20), MA alias Upil (27), AR alias Srampar (30) dan SK alias Katiman alias Kabul (35).

Dikutip dari situs tribratanewskediri.com, peristiwa penganiayaan tersebut bermula saat korban Khoirul (30) warga Karang Lo Desa Tales Kecamatan Ngadiluwih mengantar LF (18) teman perempuan ke rumahnya di Dusun Badug Desa Seketi kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri saat tengah malam.

Pada saat di depan rumah LF, tiba-tiba korban di datangi para pelaku. Korban langsung dikeroyok oleh para pelaku hingga babak belur dan mengalami luka serius.

LF yang mengetahui peristiwa tersebut langsung berteriak minta pertolongan warga sekitar. Melihat warga datang spontan para pemuda itu kabur. Korban yang mengalami luka serius akibat penggeroyokan tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat di RS Argha Husada Kecamatan Ngadiluwih, guna mendapatkan perawatan medis.

“Saat korban dibawa ke rumah sakit, korban meninggal dunia,” ungkap Kasubbag Humas Polres Kediri AKP Muklason.

Mendapat Laporan adanya Tindak Pidana Penggeroyokan Anggota Polsek Ngadiluwih langsung melakukan penyelidikan guna mengungkap para pelakunya. Akhirnya nama nama pelaku berhasil diidentifikasi dan dilakukan penangkapan saat pelaku sedang berada di rumah masing-masing.

“Menindak lanjuti laporan kejadian tindak pidana tersebut tim Buser Polsek Ngadiluwih berhasil mengamankan para pelaku pengeroyokan,” ungkap AKP Muklason.

Lebih lanjut dijelaskan AKP Muklason saat ini para pelaku sedang menjalani pemeriksaan intensif guna mengungkap motif dan proses lebih lanjut.