Ilustrasi
SUMENEP, FaktualNews.co – Seorang pemuda putus sekolah berinisial IM (19), warga Dusun Palalangan, Desa Karduluk, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, nyaris babak belur diamuk massa.
Pasalnya, IM lantaran ketahuan masuk ke pekarangan rumah milik Arif (42), di Dusun Loji, Desa Errabu, Kecamatan Bluto.
Informasi yang dihimpun, kejadian ini berawal saat IM dan 3 orang temannya pada Rabu (28/6/2017) sekitar pukul 11.00 WIB berangkat dari rumahnya menggunakan motor dengan tujuan tempat wisata Kirmata di Desa Saronggi.
Namun, sesampainya di simpang tiga Desa Kambingan Barat, Kecamatan Leste, IM mengaku terpisah dari rombongan dan sempat dihubungi via handphone, namun tidak tersambung.
“Saat itu IM diketahui memasuki pekarangan rumah milik Arif, karena gelagat IM mencurigakan lantas dia dikepung dan hampir saja dihakimi warga,” kata Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Suwadi, Jumat (30/6/2017).
Beruntung saat kejadian ada petugas kepolisian yang sedang melakukan patroli rutin, sehingga IM berhasil diselamatkan dari amukan warga.
“IM lantas diamankan dan diperiksa petugas, begitupun dengan pemilik rumah. Setelah dilakukan mediasi dengan masing-masing pihak keluarga, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan kesalahan pahaman ini secara kekeluargaan,” pungkas Suwadi.
