Komponen Alat Berat di Nganjuk Raib Digondol Pencuri
NGANJUK, FaktualNews.co – Kasus pencurian yang akhir-akhir ini marak terjadi di sekolahan masih belum terungkap. Jajaran Polsek Lengkong kembali dibuat tidak bisa ‘tidur nyenyak’ dengan aksi pencurian yang terjadi di wilayah hukumnya.
Kali ini kawanan pencuri beraksi di lokasi pengerukan tanah di Dusun Logawe, Desa Sumberkepuh Kecamatan Lengkong, Nganjuk, Jawa Timur, dua monitor alat berat dan satu controller alat berat raib digondol maling, Sabtu (1/7/2017).
Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa pencurian ini pertama kali diketahui salah satu operator alat berat bernama Sasroni Arifin (29), ketika akan menghidupkan mesin eskavator untuk persiapan kerja. Alangkah kagetnya pintu tersebut sudah dalam keadaan rusak dan terbuka, dua monitor alat berat dan satu controller alat berat hilang.
Sasroni Arifin, menuturkan diperkirakan pencuri menjalankan aksinya saat penjaga alat berat sedang lengah, kemudian masuk dengan cara merusak pintu alat berat. “Karena yang dicuri merupakan program untuk menggerakan alat berat, maka sementara ini pekerjaan proyek jalan dua jalur terhenti,” tuturnya, Minggu (2/7/2017).
Menurutnya, kawanan ini diduga spesialis pencuri alat berat, karena tahu mana bagian penting dari alat berat yang mudah di bawah dan harganya mahal. “Dimungkinkan pencuri berencana mengambil final drive (penggerak roda) jika melihat baut-baut yang sudah dilepas,” jelas Sasroni.
Sementara itu, Kapolsek Lengkong, AKP Tomy Setiawan saat dikonfirmasi melalui telepon selularnya, Minggu (2/7/2017), membenarkan kejadian pencurian tersebut saat di parkir di pekarangan rumah warga di Dusun Logawe, Desa Sumberkepuh, Kecamatan Lengkong.
“Kejadianya pada Sabtu (1/7/2017) dan baru dilaporkan hari ini sekitar pukul 14.30 WIB. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 50 juta,” ujarnya.
Sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait pencurian itu, dengan melakukan olah TKP. “Kita juga sudah dapat sidik jari pelaku dan juga mengamankan barang bukti berupa empat baut dan tutup komponen alat berat,” pungkas Tomy.
