JEMBER, FaktualNews.co – Rawi (50th), warga Dusun Rowo, Desa Karang Paiton, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember Jawa Timur usai merayakan lebaran ini harus meringkuk dibalik jeruji besi.
Hal itu terjadi akibat ulahnya yang tega menggagahi MA (15th), anak kandungnya sendiri hingga hamil 7 bulan. Lelaki berumur yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan itupun akhirnya digelandang ke Mapolres Jember, Senin, 3 Juli 2017 malam.
Ulah Rawi sebenarnya sudah membuat warga setempat geram dan warga hendak melampiaskan kemarahannya dengan manghajar yang bersangkutan. Apalagi, pelaku juga pernah melakukan perbuatan yang sama kepada tetangganya beberapa waktu silam.
“Warga mengetahui ulah pelaku saat melihat perkembangan tubuh MA, karena gadis pendiam yang masih anaknya sendiri ini terlihat murung, saat kami tanya, korban mengatakan kalau yang menghamili adalah bapaknya sendiri,” ujar perangkat desa yang membawa pelaku ke Mapolres.
Menurut perangkat desa yang enggan disebut identitasnya ini, MA, dalam pengakuannya sudah 4 kali melayani nafsu bejat bapaknya saat rumah dalam keadaan sepi.
MA, kata perangkat desa tersebut, mengaku tidak berani menceritakan kejadian yang dialaminya kepada ibu maupun saudaranya, sebab dia diancam akan dibunuh.
“Saat kami tanya, ia sudah 4 kali dipaksa melayani nafsu bapaknya, tadi warga juga sudah mau main hakim sendiri,” bebernya.
Sementara untuk pemeriksaan lebih lanjut, Rawi saat ini diamankan di Mapolres untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
