Polisi dan OPM Terlibat Baku Tembak di Lanny Jaya Papua
SURABAYA, FaktualNews.co – Anggota Polisi Polres Lanny Jaya terlibat baku tembak dengan Kelompok Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN/OPM) di Kampung Popome Kabupaten Lanny Jaya, Selasa (11/7/2017).
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol A.M. Kamal mengatakan, kontak tembak tersebut berawal saat anggota Polsek Tiom menerima laporan dari masyarakat atas adanya pungutan liar oleh sekelompok masyarakat setempat kepada warga yang melintas di jembatan Kuninggame.
“Berawal pada pukul 10.20 Wit anggota yang terdiri dari anggota polsek Tiom dan anggota Polres Lanny Jaya melakukan pengecekan ke TKP dan menegur masyarakat setempat agar tidak melakukan pemalakan terhadap pengguna jalan,” kata Kamal.
Selanjutnya, anggota melaksanakan Patroli ke kampung Popome yang tidak jauh dari dari tempat kejadian perkara (TKP). Ketika itu, anggota Polres Lanny Jaya melaksanakan patroli di kampung Popome.
“Saat patroli anggota melihat ada sekolompok OTK (Orang Tidak Dikenal) yang membawa senjata api dan OTK tersebut juga melihat anggota Polres Lanny Jaya yang melaksanakan patroli. Seketika itu kontak senjata tak bisa terelakkan dan kontak senjata terjadi selama 30 menit,” sambungnya.
Dipimpin Kapolres Lanny Jaya, dan setelah di berfing untuk meningkatkan kesiapsiagaan, kemudian bermanfaat menuju lokasi kontak tembak. Namun dalam perjalanan, sekita pukul 13.15 WIT, rombongan Kapolres bersama anggota ditembaki oleh OTK dari arahati gunung.
“Kapolres dan anggota ditembaki dari arah gunung, dengan menggunakan senjata berat, berjenis Arsenal, dan ini berlangsung sekitar 2 jam,” ungkapnya.
Kemudian, lanjut Kamal, OTK tersebut mundur, dan Kapolres bersama anggota melakukan pengecekan personil dan pihak OTK.
“Dari pemeriksaan, tidak ada korban, dan pihak OTK juga tidak ada korban,” terangnya.
Sekira pukul 15.45 Wit, Kapolres Polres Lanny Jaya bersama anggota kembali ke Mako Polres Lanny Jaya untuk melakukan konsolidasi. Sementara, belum diketahui pasti dari kelompok mama yag melakukan penyerangan terhadap aparat Kepolisian Lanny Jaya.