Sejumlah mobil dinas yang sudah diparkir di lingkungan Kantor Pemkab Jombang.
JOMBANG, FaktualNews.co – Kabar lelang terbatas untuk mobil dinas (Mobdin) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jombang Jawa Timur, yang mencuat belakangan ini, dinyatakan belum ada agenda.
Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Jombang, Eka Suprasetya mengatakan, pada dasarnya, lelang terbatas mobil dinas atau ‘dem-deman’ biasa terjadi di lingkungan Pemkab.
Namun untuk saat ini, ia mengaku belum pernah merapatkan perihal tersebut. “Untuk yang sekarang masih belum ada, ini kita harus rapatkan dulu kalau ada ‘dem-deman’,” katanya kepada FaktualNews.co, Rabu (12/7/2017).
Ditanya terkait apakah ada peluang akan dilakukan lelang terbatas, Eka menjelaskan hal ini tergantung pada usulan masing-masing SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah). “Kami lihat dulu ya nanti, karena kan ini dari usulan masing-masing SKPD,” imbuh dia.
Meski begitu, paparnya, proses lelang terbatas ini tidak mudah, harus melalui rapat tim penghapusan barang terlebih dahulu, selanjutnya akan dinilai oleh pihak Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) dari Malang, Jawa Timur.
“Sementara ini belum ada, prihal ini kan harus melalui rapat tim penghapusan barang dulu, nanti yang menilai adalah KPKNL dari Malang itu,” jelasnya.
Dari penilaian KPKNL, tambah dia, kemudian akan ditawarkan kepada sejumlah SKPD yang memakai mobil tersebut. “Kalau ‘dem-deman’ begitu memang kita dasarnya dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang mas,” ungkapnya.
Sebelumnya kabar ini tidak pernah tampak di permukaan, alias terkesan tertutup, baik dari sisi peruntukan Mobdin tersebut, juga proses lelang yang juga tak pernah ada.
