Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Drg. Budi Nugroho.
JOMBANG, FaktualNews.co – Kekerasan kerap terjadi dalam masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS), Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Jawa Timur, memberikan “warning” kepada sekolah agar tidak menggunakan kekerasan dan hal-hal yang bisa melecehkan para siswa.
“Guru dan para siswa senior untuk berhati-hati dalam masa PLS, tidak ada perpeloncoan juga tindakan kekerasan lainnya,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Budi Nugroho, saat dihubungi FaktualNews.co, Minggu (16/7/2017).
Ia khawatir kekerasan yang diterima murid mengakibat ketakutan dan membuat sikap trauma serta enggan ke sekolah. Untuk itu pihak sekolah harus kreatif dalam meramu setiap kegiatan.
“Dinas Pendidikan akan menindak tegas sekolah-sekolah yang melakukan tindakan kekerasan,” ungkapnya.
Budi menambahkan, siswa maupun penyelenggara wajib memakai seragam atau atribut resmi sekolah. Pihak sekolah dapat melibatkan tenaga kependidikan yang relevan.
“Selama kegiatan, dilarang memberi tugas yang tidak relevan, dan dilarang memungut biaya,” pungkasnya.
