Waspada Modus Perampasan Motor di Surabaya, Memanfaatkan Perempuan Pura-pura Kesurupan
SURABAYA, FaktualNews.co – Memanfaatkan perempuan cantik sebagai umpan jadi modus baru pencurian motor (curanmor). Anda harus waspada jika melihat perempuan yang sedang kesurupan di jalan bisa jadi itu merupakan modus untuk merampas motor milik anda.
Akibat melihat perempuan kesurupan itulah korban bernama Denny Andika Agung (25), asal Gunungsari Indah Blok O Surabaya, berniat untuk menolong wanita itu dan turun dari motor. Namun, tiba-tiba ada sekitar 15 orang melakukan pengeroyokan kemudian merampas motor korban di perempatan Jalan Widodaren Surabaya, pada Minggu (9/7/2017) lalu sekitar pukul 02.30 WIB.
Nah modus ini sudah dipraktikan oleh ZA (21), asal Jalan Wonokusumo Bakti IV Surabaya dan BI (29) asal Dusun Duko, Tlanakan, Pamekasan yang tinggal di Jalan Platuk Donomulyo VIII Surabaya.
Kapolsek Sawahan Surabaya, Kompol Yulianto, menjelaskan kelompok ini setiap melakukan kejahatan dengan modus memancing korban dengan perempuan lalu diajak berkelahi kemudian dikeroyok selanjutnya membawa kabur sepeda motor korbannya.
Sebelumnya satu pelaku berhasil diamanakan warga di lokasi kejadian, diketahui bernama, KUS (21) asal Dusun Pangloros, Tlanakan, Pamekasan.
“Dari keterangan KUS bahwa kelompoknya sebanyak 10 orang. Setelah dilakukan lidik Polsek Sawahan berhasil menangkap dua diantaranya delapan orang ini,” kata Yulianto, Selasa (18/7/2017).
Menurutnya, salah satu pelaku berinisial BI, selain berperan mengeroyok juga sebagai eksekutor yang mengambil sepeda motor milik korban, sedangkan ZA berperan mengeroyok saja.
Polisi berhasil mengamankan barang bukti (barbuk) berupa 1 unit sepeda Honda Beat warna hitam nopol W 4596 ZN milik korban dan 1 unit sepeda Honda Beat warna hitam ungu nopol M 2231 BU milik tersangka BI yang digunakan dalam menjalankan aksinya.
“Kini Tim Anti Bandit sedang memburu enam orang lainnya kelompok pelaku ini,” pungkasnya.
