FaktualNews.co

Tertipu Berita Hoax, Ratusan Warga Geruduk Polsek Kenjeran Surabaya

Peristiwa     Dibaca : 3522 kali Penulis:
Tertipu Berita Hoax, Ratusan Warga Geruduk Polsek Kenjeran Surabaya
Foto berita hoax terkait dengan tangkapan ratusan kendaraan bermotor di Polsek Kenjeran.FaktualNews/Istimewa

SURABAYA, FaktualNews.co – Seratusan warga dibuat kecelik oleh ulah oknum nakal yang menyebar informasi hoax terkait dengan temuan ratusan kendaraan hasil curian di Polsek Kenjeran, Kota Surabaya, Jawa Timur.

Sebuah informasi tersebar di aplikasi chat Whatsapp. Pada info tersebut tertulis :

*Lapinfo Polri*

Mohon ijin kepada Rekan2 mungkin ada keluarganya yg merasa kehilangan motor nya di sekitar surabaya telah di adakan penangkapan besar2ran di polsek Kenjeran….dan ada sekitar 300 unit sepeda motor telah di aman kan. klu berkenan hub Polsek Kenjeran untuk cek Unit disertai bukti2 n Surat2 Ran. semoga Bermanfaat”.

Selain pesan, penyebar info hoax ini juga menyertakan foto hasil tangkapan. Mendapat informasi itu, sontak ratusan orang pun akhirnya berbondong-bondong menuju Polsek Kenjeran. Mereka silih berganti datang dan menanyakan kabar berita itu. Utamanya mereka yang belakangan menjadi korban pencurian kendaraan bermotor.

Mereka yang mengaku kehilangan sepeda motor berharap dapat mendapatkan sepeda motornya kembali di sana. Namun sayangnya ratusan warga ini tertipu. Sebab, Polsek Kenjeran tidak menyebarkan informasi tersebut.

Kapolsek Kenjeran, AKP Achmad Faisol Amir menjelaskan memang ada ratusan sepeda motor yang diamankan di Mapolsek Kenjeran. Hanya saja ratusan sepeda motor tersebut bukan hasil tangkapan pencurian, melainkan hasil pelanggaran lalu lintas masyarakat termasuk yang telah digunakan balap liar oleh sekelompok orang pada hari Minggu (23/7/2017).

“Kalau datang bersamaan pasti mudah dan cepat menjelaskan. Lah ini datang satu-satu jadi capek menjelaskan kalau motor tangkapan ini bukan motor curian,” ucapnya.

Selain menanyakan langsung, tidak sedikit mereka yang menghubungi Polsek Kenjeran melalui telepon. Hal itu tentunya membuat petugas kepolisian sibuk menanggapi pertanyaan warga yang diduga menjadi korban curanmor. “Nah yang telepon juga banyak. Wes pokoknya benar-benar merepotkan kerja kepolisian saja,” cetus AKP Faisol.

Guna menjelaskan ke warga yang datang silih berganti ini Polsek Kenjeran akhirnya membuat pos khusus informasi yang dijaga oleh dua petugas kepolisian. Selain memberikan informasi tentang kendaraan, dua petugas ini juga melayani pengambilan sepeda motor hasil tangkapan “Operasi Kuda Liar”.

Sedangkan sepeda motor yang amankan petugas tampak dimodifikasi seperti motor balap drag race. AKP Faisol Amir menyayangkan adanya oknum yang tak bertanggungjawab akan adanya penyebaran pesan hoax.

“Jadi masyarakat jangan terkecoh info hoax. Tapi memang ada indikasi motor tangkapan ini hasil curian jika pemilik tak bisa menunjukkan surat STNK dan BPKB kendaraannya,” himbau Kapolsek.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin