SIDOARJO, Faktualnews.co – Seorang Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, gagal berangkat. Lantaran, ia meninggal dunia. Diketahui, calon CJH yang gagal berangkat karena meninggal dunia itu bernama M. Toha, warga wilayah Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo.
Kabar duka CJH yang rencananya pertengahan bulan itu berangkat ke Tanah Suci itu dibenarkan oleh pihak Kemenag Sidoarjo. “Iya benar, Rabu pagi kemaren, saya dapat telfon dari salah anaknya, menyampaikan kabar duka itu. Kabarnya beliau meninggal karena kecelakaan,” kata Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Sidoarjo, Rahmad Nasruddin, Kamis (27/7/2017).
Nasruddin mengungkapkan, pihaknya turut berduka cita atas wafatnya Calon Jemaah Haji yang sudah memenuhi semua persyaratan haji itu. “Almarhum mempunyai niat baik untuk berangkat ke Baitullah. Namun, Allah berkehendak lain, beliau dipanggil ke Rohmatullah, semoga amal ibadah diterima Allah SWT,” ucap Alumni MAKN Denanyar, Jombang itu.
Meski demikian, nantinya semua pembayaran yang sudah lunas itu bakal dikembalihkan secara penuh. “Nanti segera kami laporkan, biar segera diproses, kemungkinan sebulan kalo semua persyaratan selesai uang yang sudah lunas langsung ditransfer ke rekening ahli waris,” ungkapnya.
Sementara, ketika ditanya terkait porsi yang kosong karena adanya seorang CJH yang meninggal dunia itu, Nasruddin menyatakan tidak ada porsi yang kosong.
“Setelah kami laporkan, nanti porsi itu secara otomatis terisi, itu sudah ada sistem namanya Siskohat, kewenangannya bukan di kami, itu kewenangan pusat,” pungkas mantan Kasi Penma Kemenag Sidoarjo itu.
Perlu diketahui, CJH Sidoarjo yang berangkat ke Tanah Suci Tahun 2017, mengalami peningkatan sekitar 95 persen dibanding tahun sebelumnya.
Tahun sebelumnya sebanyak 1.800 Jemaah Haji yang berangkat menunaikan Rukun Islam yang ke-5. Sedangkan, tahun ini sebanyak 3.025 CJH yang berangkat dari Kota Delta.