JOMBANG, FaktualNew.co – Kecelakaan berujung maut terjadi di jalan raya Dusun Sumoyono, Desa Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Minggu, 6 Agustus 2017 petang. Kejadian tersebut menyebabkan dua nyawa melayang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Laka lantas tersebut melibatkan sepeda motor Megapro Nopol L 3780 DW dengan sebuah Truk angkutan barang dengan Nopol S9470 UU. Selain dua kendaraan itu, sepeda motor Beat yang belum diketahui identitasnya juga terlibat dalam kecelakaan.
Motor Megapro diketahui dikendarai oleh Teguh Diono (60), pegawai negeri sipil (PNS) asal Gununganyar, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya. Sedangkan truk dikemudikan oleh Windayarno (37), warga Desa Gondek, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang.
Kecelakaan nahas ini terjadi saat pemilik sepeda motor Megapro berjalan dari arah barat ke timur di jalan raya Dusun Sumoyono, Desa Cukir, Kecamatan Diwek. Saat mencoba mendahului, sepeda motor Megapro menyenggol sepeda motor beat.
Karena posisi kendaraan yang berdekatan, mengakibatkan Teguh gagal mengkendalikan kendaraannya dan oleng ke kanan. Saat bersamaan, sebuah truk melaju dari arah berlawanan.
Tabrakan pun tak bisa dihindarkan. “Faktor yang mempengaruhi kecelakaan ini karena pengendara kurang hati-hati,” kata Kanit Laka, Iptu Sulaiman.
Akibat kecelakaan ini, dua orang pengguna jalan meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan satu korban lainnya mengalami luka. “Dua orang meninggal dunia di tempat dan satu lagi mengalami luka ringan,” ungkap Iptu Sulaiman.
Akibat kecelakaan ini, Teguh mengalami luka dan menjalani perawatan di RSUD Jombang. Sedangkan, penumpang megapro atas nama Bambang (50) warga Desa Badang, Kecamatan Ngoro tewas ditempat.
Selain itu, seorang penumpang megapro yang belum diketahui identitasnya juga meninggal di TKP dan pengemudi truk tidak mengalami luka.
“Pihak keluarga sudah dikontak, jenazah akan langsung dibawa pulang. Untuk kendaraannya kita tahan dulu,” pungkas Iptu Sulaiman.