Jenazah Perempuan Berkaos Merah di Kawasan Watu Blorok Mojokerto adalah Warga Gresik
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Simpang siur terkait identitas dari perempuan berparas cantik yang ditemukan tewas di kawasan wisata hutan Watu Blorok, Mojokerto, Jawa Timur, akhirnya menemukan titik terang.
Pada Rabu, 9 Agustus 2017 , Polres Mojokerto mengkonfirmasi identitas jenazah perempuan yang ditemukan di wilayah Desa Kupang, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, pada Selasa, 8 Agustus 2017 kemarin.
Berdasarkan identifikasi pihak Kepolisin Resort Mojokerto, jenazah perempuan yang ditemukan Selasa kemarin, memiliki ciri-ciri mata lebar dan bening.
Dari beberapa ciri korban, seperti hidung, bibir, pipi, serta alis identitas perempuan itu mengarah pada Luluk Diana, warga Desa Sidojangkung, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.
Penemuan identitas tersebut dikuatkan dengan kemiripan gaya rambut. Anting dan beberapa asesoris yang masih dikenakan korban. juga menguatkan jika perempuan berkaos merah yang ditemukan tak bernyawa di Watu Blorok adalah Luluk Diana.
”Perempuan yang ditemukan di hutan jati itu adalah Luluk Diana, warga Gresik,” ujar Kasat Reskrim Polresta Mojokerto, AKP Suhariyono, Rabu, 9 Agustus 2017 pagi.
Sebelumnya, pada Selasa, 8 Agustus 2017 malam, media ini memberitakan identitas jenazah perempuan berkaos merah di Watu Blorok adalah Herlina binti Maksum. Perempuan itu diketahui berasal Tarik Sidoarjo Jawa Timur.
Namun berdasarkan identifikasi terakhir, perempuan yang ditemukan meninggal dunia secara misterius itu adalah Luluk Diana, warga Desa Sidojangkung, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.
Diberitakan sebelumnya, ditemukan sesosok mayat perempuan memakai kaos merah dan celana jeans di wilayah Desa Kupang, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Selasa, 8 Agustus 2017. Jenazah perempuan itu ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB di lokasi wisata Watu Blorok.
Saat ditemukan, kondisi jenazah tergeletak dengan posisi terlentang berciri-ciri kulit putih bersih dan berambut panjang bergelombang. Korban memakai kaos lengan pendek dengan warna merah, menggunakan celana jeans warna biru muda.
Saat tim identifikasi Polres Mojokerto datang ke lokasi penemuan mayat tersebut, petugas menemukan luka di bagian kepala belakang mayat.
Selain itu, petugas juga menemukan sebilah kayu dengan panjang kurang lebih 40 centimeter dan diameter sekitar 5 centimeter. Kayu tersebut ditemukan tidak jauh dari mayat perempuan itu.