FaktualNews.co

Sadis, Gara-gara Sepele, Pria di Jombang Bacok Tetangganya Hingga Tewas

Peristiwa     Dibaca : 2820 kali Penulis:
Sadis, Gara-gara Sepele, Pria di Jombang Bacok Tetangganya Hingga Tewas
Polisi melakukan olah TKP di lokasi pembunuhan di Jombang.FaktualNews/Rony Suhartomo

JOMBANG, FaktualNews.co – Warga Dusun Beji, Desa Sawiji, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang dikejutkan dengan penemuan mayat pria bersimbahkan darah di tengah sawah, Rabu (9/8/2017.

Korban bernama Mustofa (60) tewas dengan luka bacok di bagian belakang tepatnya di leher. Korban dibacok oleh tetangganya sendiri bernama Kasan (55). Penyebabnya hanya masalah sepele yaitu cekcok masalah pengairan sawah. Perdebatan panjang itu terjadi di tengah sawah di Dusun Beji, Desa Sawiji, Kecamatan Jogoroto.

Andry Rahman Fany (28) tetangga korban mengaku kaget dengan peristiwa tersebut. Sebelumnya tidak tampak ada permasalahan diantara keduanya. Warga baru tahu keadaan korban bersimbah darah ketika nyawanya sudah melayang. Istri korban yang datang ke TKP pun tak henti-hentinya menangis dan berteriak histeris.

“Kurang jelas masalahnya mas, ada yang bilang masalah batas sawah dan juga ada isu masalah air sawah,” ungkapnya, Rabu (9/8/2017).

Sementara itu, hanya berselang beberapa jam, Kasan Kasan (59), pelaku pembacok Mustofa (60), hingga tewas langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Jogoroto. Saat ini, pelaku menjalani pemeriksaan secara intensif.

“Pelaku sudah kami amankan. Usai membacok korban, Kasan langsung menyerahkan diri,” ujar Kapolres Jombang AKBP Agung Marlianto.

Selain menangkap pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti. Diantaranya, sabit yang digunakan menghabisi korban serta pakaiannya. Selanjutnya, korps berseragam melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).

Agung menjelaskan, pembunuhan tersebut dipicu oleh perebutan air irigasi di sawah. Karena emosi memuncak, pelaku akhirnya membacok korban. Kapolres memastikan, tidak ada unsur dendam yang melatarbelakangi tragedi berdarah itu.

Karena sebelumnya, Mustofa dan Kasan juga berangkat ke sawah bersama-sama. Sebagai tetangga, keduanya juga tidak pernah terlibat perselisihan. “Jadi pembunuhan itu secara spontan. Dipicu karena rebutan air irigasi,” pungkas Kapolres.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin