Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Apotek Pelengkap Jombang
JOMBANG, FaktualNews.co – Kebakaran yang melanda Apotek Pelengkap di Jalan Juanda, Desa Kepanjen, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur berhasil di padamkan. Setelah petugas dari Pemadam Kebakaran (PMK) berupaya untuk menjinakkan api selama 1,5 jam Kamis, (10/8/2017).
Api diketahui membakar ruangan bagian belakang apotek sekira pukul 20.10 WIB. Hal itu diduga akibat korsleting arus listrik di sudut ruangan. Kuat dugaan, percikan arus listrik menyambar tabung oksigen yang tidak jauh dari colokan listrik.
Lantaran pertugas Apotek tengah melakukan isi ulang oksigen di ruangan tersebut. Tabung gas oksigen yang terkena percikan api, lantas membakar kursi dan beberapa peralatan medis.
Beberapa pegawai Apotek yang mengetahui kebakaran tersebut sontak berusaha menjinakkan api secara bergantian. Namun, bukannya padam, usaha penjaga apotek hanya membuat kebulan asap semakin pekat.
Sadar akan timbulnya kebakaran yang lebih besar, beberapa pegawai langsung berhamburan keluar dan teriak-teriak meminta tolong. Selanjutnya, salah satu petugas menelfon petugas kepolisian dan dilanjutkan ke PMK Kabupaten Jombang serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Kalau saya tidak cepat tahu mungkin bisa mati saya mas. Alhamdulilah setahu saya tidak ada korban jiwa mas,” jelas salah satu pegawai Apotek, Bambang Sulistyo (34) kepada FaktualNews.co, Kamis (10/8/2017).
Beberapa petugas pemadam kebakaran langsung masuk ke ruang yang tabung oksigen dan peralatan medis yang terbakar. Seketika itu, petugas PMK lantas berupaya menjinakkan kobaran si jago merah. Tak mau ketinggal, polisi yang datang pun langsung mengalihkan arus lalu lintas dan mengamankan Apotek dari tangan-tangan jahil.
Api akhirnya bisa dipadamkan setelah petugas berjibaku selama 1,5 jam melakukan pemadaman. Kendati demikian, petugas masih berupaya melakukan pembasahan di sekitar lokasi. Dikhawatirkan, masih ada sisa-sisa api yang dapat menimbulkan kebakaran lanjutan.
Sementara itu, Waka Polres Jombang, Kompol Edith Yuswo Widodo, terjun langsung ke lokasi Apotek Pelengkap yang terbakar. Menurutnya, dari hasil olah TKP sementara, diduga api berasal dari tabung oksigen yang ada di ruangan.
Kendati demikian, Edith juga tidak menutup kemungkinan ada oknum yang berniat membakar ruang tersebut. “Kita masih dalami dulu kasus ini,” ungkapnya saat ditemui di lokasi kebakaran.
Selain itu, pihak kepolisian berencana akan memeriksa sejumlah saksi, termasuk pegawai Apotek Pelengkap. Hal itu dilakukan guna mengetahui penyebab pasti kebakaran ini. Sembari menunggu hasil penyidikan tim Labfor.
“Setelah ini akan ada pemeriksaan saksi dan pegawai di Satreskrim. Kita tunggu aja hasil selanjutnya, kemungkinan-kemungkinan masih ada,” pungkasnya
