FaktualNews.co

Tolak Penerapan Full Day School, Anggota Banser Gresik Turun Gunung

Peristiwa     Dibaca : 1633 kali Penulis:
Tolak Penerapan Full Day School, Anggota Banser Gresik Turun Gunung
Demo penolakan FDS yang dilakukan PCNU dan Banser di Kabupaten Gresik.FaktualNews/Azharil Farich

GRESIK, FaktualNews.co – Pengurus Cabang (PC) GP Ansor Gresik bersikukuh menolak penerapan program Full Day School (FDS) yang tertera dalam Permendikbud Nomor 23 tahun 2017. Ratusan anggota Banser pun ikut dikerahkan dalam menolak keputusan Mendikbud Muhadjir Effendy ini.

Kali ini mereka memutuskan untuk turun gunung dengan menggelar aksi demo di depan Kantor Bupati Gresik, pada Senin (14/8) sekitar pukul 14.30 WIB. Tampak sejumlah poster pun dibentangkan oleh massa berseragam hijau ini.

Ketua PC GP Ansor Gresik, Agus Junaedi mengatakan, ada dua poin tuntutan yang ingin disuarakan dalam aksi unjuk rasa ini. Yakni menolak penerapan program FDS dan mendukung membubaran ormas radikal seperti HTI (Hizbut Tahrir Indonesia).

“Alasan kami program FDS ini berpotensi mematikan pendidikan Madrasah Diniyah dan Pondok Pesantren. Untuk ormas radikal yang tidak sesuai NKRI memang sedianya harus dibubarkan,” ujar Agus Junaedi.

Dalam sejumlah poster yang bentangkan oleh para pendemo tampak tertulis. ‘Sekolah terus kapan ngajine’, ‘PAC GP Ansor Wringinanom menolak keras Full Day School’, ‘Save Madrasah Diniyah Save Pesantren’.

Usai menggelar aksi demo di depan Kantor Bupati Gresik, mereka dijadwalkan menggelar aksi yang sama di depan Gedung DPRD Gresik dan Polres Gresik. Hingga berita ini diturunkan massa masih bertahan di halaman Kantor Bupati Gresik.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin