Densus 88 Anti Teror.
FaktualNews.co – Dua orang terduga teroris yang ditangkap bersama tiga orang terduga lainnya oleh Densus 88 Anti Teror di Kota Bandung, merupakan warga asal Jawa Timur.
Kedua terduga asal Jatim tersebut yakni AR (20), pria asal Sumenep, Madura dan SH (30) asal Kediri.
AR ditangkap ditangkap bersama seorang perempuan asal Klaten berinisial AK (24). Keduanya merupakan pasangan suami istri (pasutri).
“AR dan AK pernah dideportasi dari Hongkong karena mengajarkan faham radikalisme,” jelas Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus, Rabu (16/8/2017).
Terduga lain berinisial Y (30) asal Sumatera Barat, diketahui baru lima hari mengontrak yang lokasinya tidak jauh dari pasangan suami istri (pasutri) tersebut.
Dua tersangka lainnya yang juga ditangkap di tempat berbeda adalah seorang pria asal Kediri bernama SH (30) dan asal Kota Bandung, R alias I (28).
“Y dan R ini penyumbang dana sekaligus pembuat bom,” ungkapnya.
Di dalam kamar kontrakan yang disewa oleh Y terdapat bahan peledak yang sampai saat ini masih diperiksa secara hati-hati oleh Unit Jibom Polda Jawa Barat.
