FaktualNews.co

Ajarkan Nilai Kehidupan, Agar si Kecil Jadi Pribadi yang Tak Matrealistis

Gaya Hidup     Dibaca : 1267 kali Penulis:
Ajarkan Nilai Kehidupan, Agar si Kecil Jadi Pribadi yang Tak Matrealistis
blogs.houstonpress.com
Anak belajar berbagi/ilustrasi

FaktualNews.co – Menanamkan nilai-nilai kehidupan pada si kecil sejak dini sangat diperlukan. Hal ini agar si kecil menjadi pribadi yang tidak matrealistis.

Apalagi saat ini tanyangan televisi di Indonesia isinya banyak yang tidak mendidik dan bisa mempengaruhi kehidupan anak. Jadi, sebagai orang tua harus lebih hati-hati dalam mendidik anak. Karena, sangat miris jika sejak kecil anak sudah diajarkan pada hal-hal yang menjurus pada uang.

Bukan hanya Anda sebagai orang tua yang merasa dirugikan tapi masa depan anak pun juga ikut berpengaruh.

Tanamkan pada diri anak bahwa tidak semuanya yang berbau materi itu penting. Lantas, bagaimana cara mengajarkan anak agar tidak jadi sosok yang matrealistis? Berikut triknya:

Ajarkan si kecil selalu bersyukur.

Selalu bersyukur dan berpikir positif dalam hidup akan membuat siapa saja jadi bahagia. Materialisme berasal dari keadaan ketidakpuasan atau ketidakbahagiaan, dan selalu kurang karena melihat orang lain lebih. Karena itu, bersyukur jadi poin yang sangat penting.

Tidak semua diukur dengan uang.

Ajarkan bahwa dengan hal yang murah atau bahkan gratis, anak-anak sudah bisa merasa fun dan bahagia. Bernyanyi atau menari bersama, menggambar atau melakukan kegiatan seni yang costless akan jadi ide yang sangat baik dibandingkan berjalan-jalan ke mall.

Jangan selalu memberi hadiah.

Mendidik anak dengan memberikan hadiah memang baik untuk memotivasi. Namun, ada kalanya ini akan membuat mereka jadi matre. Nah, alih-alih memberikan barang ada baiknya untuk memberikan reward berupa pengalaman yang tidak diukur lewat uang.

Anda bisa berjanji untuk mengajaknya piknik melihat hewan-hewan atau mungkin ke taman hiburan saat ia mendapatkan prestasi yang membanggakan. Ini akan lebih mendidik anak agar tidak matre dan mengukur segala sesuatunya lewat uang.

Jaga perkataan.

Setiap orang tua juga harus pandai menjaga perkataan. Jangan sampai saat anak di dekat orang tua membicarakan soal hal-hal yang menyangkut materi. Hindari pula didikan bahwa memiliki beberapa produk tertentu akan membuat mereka dikelilingi oleh lebih banyak orang.

Biasanya, Anak akan meminta hal-hal baru seperti yang dimiliki oleh teman-temannya. Tidak jarang mereka juga akan meminta orang tuanya memberikan barang yang lebih baik daripada benda-banda milik temannya.

Ajari dermawan dan suka berbagi.

Anak juga cenderung akan lebih meniru orang tua mereka. Karena itu lebih baik lakukan tindakan bersedekah langsung di depan anak daripada hanya bercerita. Ajari anak untuk berbagi kue dengan tetangga, bersilaturahmi dengan berkegiatan bersama orang-orang di lingkungan rumah, dan lain sebagainya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul
Sumber
vemale.com