FaktualNews.co

Mutasi Kemerdekaan, Enam Pejabat Pemkab Mojokerto Bergeser

Birokrasi     Dibaca : 1970 kali Penulis:
Mutasi Kemerdekaan, Enam Pejabat Pemkab Mojokerto Bergeser
FaktualNews.co/Khilmi S Jane/
Bupati MKP saat melakukan mutasi enam pejabat eselon IIB Pemkab Mojokerto, Senin (21/8/2017).

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Roda mutasi kembali bergulir di lingkup Pemkab Mojokerto, Jawa Timur. Kali ini giliran enam pejabat eselon IIB yang bergeser. Adanya mutasi itu diketahui saat Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa, melantik enam orang pejabat di ruang Satya Bina Karya Kabupaten Mojokerto, Senin, (21/8/2017).

Yang menarik, Lutfi Ariyono yang sebelumnya menuduki kursi Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) digeser ke Dinas Sosial. Sementara, Didik Pancaning Argo dari yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis Pertanian kini menduduki kursi Kadis PUPR. Selanjutnya, Suliestyawati yang sebelumnya meduduki kursi Kadinsos menjadi Kadis Pertanian.

Selanjutnya, Mardiasih dari Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah menjadi Sekretaris DPRD, Eddy Taufiq dari Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah menjadi Kepala Badan Kesatuan dan Politik (Bakesbangpol) dan Djoko Widjayanto dari Camat Jatirejo menjadi Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora).

Dalam sambutannya, Mustofa menyampaikan bahwa pelantikan ini hendaknya dimaknai dari sudut kepentingan organisasi, bukan tentang penempatan maupun kepentingan tertentu. “Pelantikan adalah sebuah kebijakan organisasi, demi memperoleh pejabat yang tepat untuk melaksanakan tanggung jawab dalam jabatan struktural dan kita mencari figur-figur itu,” tuturnya.

Masih kata Mustofa, pertimbangan utama dalam penentuan jabatan didasarkan pada kualifikasi, kompetensi, penilaian kinerja dan kebutuhan instansi yang menimbang aspek integritas dan moralitas.

Selain itu, pihaknya juga ingin mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih yang terbingkai erat atas aturan ketentuan perundang-undangan. Hal itu dinilai penting demi transparansi dan akuntabilitas Pemerintahan Kabupaten Mojokerto.

“Pertimbangan yang kita pakai dalam menentukan jabatan adalah kualifikasi, kompetensi, penilaian kinerja dan kebutuhan instansi. Adapun kompetensi tersebut meliputi kompetensi teknis, manajerial dan sosial kultural,” ujarnya.

Mustofa Kamal Pasa berharap, kedepannya akan menemukan beberapa hal yang digunakan sebagai pertimbangan tersebut dari para pejabat baru yang dilantik hari ini. “Saya ucapkan selamat bertugas dan sukses,” ucapnya.

Dalam agenda pelantikan dan pengambilan sumpah tersebut, hadir pula Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Herry Suwito, serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Mojokerto.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin