FaktualNews.co

Mahasiswa STIKES Pemkab Buka Stand Pengobatan pada Ajang Gelar Potensi Jombang

Advertorial     Dibaca : 1834 kali Penulis:
Mahasiswa STIKES Pemkab Buka Stand Pengobatan pada Ajang Gelar Potensi Jombang
FaktualNews.co/Ahmad Syamsul Arifin/

JOMBANG, FaktualNews.co – Momentum Gelar Potensi Jombang (GPJ) yang diadakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, Jawa Timur, dimanfaatkan oleh mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Pemkab Jombang untuk memperkenalkan kecakapan dan keterampilan dalam bidang pelayanan kesehatan.

Miftachul Huda, Wakil Ketua II STIKES Pemkab Jombang mengungkapkan, beberapa perwakilan mahasiswa STIKES dengan didampingi dosennya terlibat aktif untuk menyemarakkan acara GPJ yang digelar di area Parkir Barat Wisata Religi Makam Gus Dur, di Tebuireng, Desa Cukir, Kecamatan Diwek.

Mahasiswa STIKES Pemkab menyiapkan stand pengobatan secara profesional bagi pengunjung yang hendak berobat. Stand tersebut sengaja disediakan agar para pengunjung dapat memeriksakan berbagai keluhan yang dialami.

“Di stand itu kita isi dengan keterampilan mahasiswa, seperti pemeriksaan tensi tekanan darah, lab untuk melihat kolesterol, asam urat dan gula darah,” katanya kepada FaktualNews.co, Selasa (22/8/2017).

Menurut Huda, keterlibatan mahasiswa pada acara GPJ adalah untuk memperkenalkan keterampilan yang dimiliki mahasiswa STIKES Pemkab. Selain itu, partisipasi dalam GPJ juga sebagai salah satu ikhtiar untuk mengasah dan memperktikkan potensi mahasiswa di ruang publik secara langsung.

“Itu juga adalah salah satu wujud keterampilan yang diuji langsung di publik. Dosen hanya memantau dan tidak langsung turun tangan. Kecuali saat ada kesulitan,” jelasnya.

Sejak awal dibuka, stand yang dibuka oleh STIKES Pemkab Jombang mendapat sambutan hangat dari berbagai elemen masyarakat Jombang. Para pengunjung GPJ tak henti-hentinya mendatangi stand untuk melakukan pemeriksaan kesehatan hingga pengobatan.

Salah satu pengunjung istimewa di stand STIKES Pemkab Jombang adalah Tjaturina Juliastuti Wihandoko, isteri dari Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko. “Ramai mas, Bu Catur (Tjaturina Juliastuti Wihandoko) juga berpartisipasi, kita gratiskan saat itu,” beber Huda.

Ditambahkan, untuk keberlangsungan pengobatan pasca berakhirnya GPJ, mahasiswa STIKES Pemkab sepanjang gelaran GPJ memasang tarif yang cukup ekonomis bagi pengunjung. Tarif yang diberlakukan, mulai dari Rp 6 ribu hingga Rp 8 ribu.

Hal ini, menurut Huda, agar dapat memantik warga untuk mendatangi stand. “Tapi untuk masyarakat umum bayar mas, dari 6 ribu hingga 8 ribu saja. Ini untuk kesinambungan obat yang diberikan kepada pasien dan keterampilan mahasiswa juga terus berkesinambungan,” pungkasnya.

Gelar Potensi Jombang (GPJ) merupakan kegiatan yang bertujuan memamerkan produk unggulan dari Kabupaten Jombang seperti kerajinan tangan, hasil pertanian, perhiasan dan lain-lainnya.

Kegiatan ini di prakasai oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kabupaten Jombang. Acaranya ini dilaksanakan mulai 18 sampai dengan 22 Agustus 2017, bertempat di kawasan parkir makam Gus Dur.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Syafi'i