SURABAYA, FaktualNews.co – Sekelompok orang menggelar festival seks di sebuah hutan di kawasan Turnbridge Wells, kota Kent, Inggris. Satu orang pria tewas dalam festival tersebut.
Dikutip dari Daily Mirror, Selasa (22/8/2017), melaporkan, festival seks yang disebut Famefest itu telah berlangsung pada akhir pekan lalu dan berakhir pada Minggu (20/8/2017).
Seorang pria yang diduga merupakan salah satu peserta festival itu ditemukan tewas. Polisi yang tiba di tempat kejadian menemukan seorang pria telah meninggal saat festival itu berlangsung. Kematian pria itu dikategorikan sebagai kejadian yang “tidak dapat dijelaskan”.
Sebelumnya, warga di sekitar hutan itu merasa terganggu dan mereka menulis surat protes atas acara itu melalui sebuah koran lokal.
Pihak penyelenggara mengklaim telah mengantungi izin. Atas dasar itu pula polisi memberi pengamanan ekstra agar tak terjadi keributan dengan warga.
Kemudian polisi mendapati seorang pria meninggal pada saat festival seks itu, sementara seorang wanita telah dilarikan ke tempat kosong dan ditemukan pingsan.
Polisi tiba di lokasi “kink rave” tepat pukul 06.00 di mana mereka menemukan orang pria berusia berusia 50-an tahun itu sudah tak bernyawa.
“Selain itu, seorang wanita yang tidak sadarkan diri telah diberi perawatan medis dan dibawa ke rumah sakit setempat dengan pesawat ambulans.”
Seorang juru bicara Polisi Kent mengatakan, “Polisi Kent melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kematian yang tidak dapat dijelaskan di Tunbridge Wells”.
Polisi memanggil South East Coast Ambulance Service, Selasa (22/8/2017) pukul 06.14 waktu setempat, untuk menjalani persidangan medis di tempat perkemahan di Powder Mill Lane, Tunbridge Wells.(red)