Pendiri Yayasan Inggil, Dwi Cahyono.
MALANG, FaktualNews.co – Meski banyak partai yang menawarinya maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang 2018 mendatang, pendiri Yayasan Inggil, Dwi Cahyono, menegaskan tidak akan kembali maju dalam pemilihan Wali Kota Malang.
“Banyak yang nawari dan siap memberikan rekomendasi untuk maju Pilwakot Malang mendatang. Tapi, saya sudah tidak ada keinginan untuk maju lagi,” jelasnya, Rabu (23/8/2017).
Diketahui, pria yang juga sebagai Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kota Malang ini pernah maju dalam pemilihan Wali Kota Malang 2013 lalu melalui jalur Independen. Pada saat itu dia berharap bisa membuktikan bahwa untuk menjadi pimpinan daerah tidak harus lahir dari partai.
Lebih jauh Dwi mengungkapkan ada banyak cara dalam membangun Kota Malang. Salah satunya di sektor pariwisata, seni dan budaya.
“Untuk membangun sebuah Kota tidak harus menjadi Wali Kota, tapi bisa melalui apa pun seperti mengembangkan potensi kesenian dan pariwisata. Yang penting bermanfaat bagi masyarakat,” kata dia.
