Balita Tewas Mengapung di Kolam Gebuk Bantal, Peringatan Kemerdekaan Batal Digelar
MALANG, FaktualNews.co – Acara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 di Dusun Gerdu, Desa Tulungrejo, Kota Batu, Jawa Timur, berujung duka.
Seorang balita ditemukan tewas dalam kondisi mengapung di kolam buatan yang rencananya akan digunakan untuk lomba gebuk bantal dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan, Sabtu (26/8/2017).
Adalah Adeva Aksen Meisa, balita berusia 1,5 tahun asal desa tersebut. Adeva meninggal karena tercebur di kolam sedalam 60 centimeter dan seluas 2-3 meter yang rencananya akan digunakan untuk lomba gepuk bantal sore nanti.
Kapolsek Bumiaji, AKP Sukatno mengatakan, kejadian naas yang merenggut putri dari buruh tani itu terjadi sekira pukul 07.00 WIB. Saat itu korban sedang mencuci baju di dalam. Sedangakan Adeva bersama kakaknya yang berusia 16 tahun di ruang tamu.
“Kakak korban ini kemudian masuk ke kamar untuk bersih-bersih. Setelah beberapa lama, kemudian ia kembali ke ruang tamu, tapi adiknya sudah tidak di dalam rumah,” ungkapnya.
Khawatir terjadi sesuatu kepada adiknya, ia pun langsung memberitahu ibunya dan menyampaikan jika sang adik tidak ada ri ruang tamu. Keduanya pun bingung dan langsung berupaya mencari Adeva.
“Sekitar jam 08.00 WIB, korban ditemukan sudah mengambang di kolam. Keduanya sempat berusaha menolong dan membawa ke rumahsakit Punten dan ke RS Bhayangkara, namun korban sudah meninggal,” terangnya.
Sementara itu, pasca kejadian tersebut, warga pun sepakat menutup kolam tersebut. Selain itu, mereka juga membatalkan acara gebuk bantal guna memperingati Kemerdekaan Bangsa Indonesia ini.