FaktualNews.co

Ditetapkan Tersangka, Kejari Sita Aset Tanah 649 M2 Direktur PDAU Sidoarjo

Hukum     Dibaca : 1520 kali Penulis:
Ditetapkan Tersangka, Kejari Sita Aset Tanah 649 M2 Direktur PDAU Sidoarjo
FaktualNews.co/Nanang Ichwan/
Penyidik Kejari Sidoarjo memasanng papan sita di tanah milik tersangka korupsi PDAU Sidoarjo

SIDOARJO, FaktualNews.co – Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo menyita aset tanah seluas 649 m2 milik tersangka Amral Soegianto, Direktur Perusahaan Daerah Aneka Usaha (PDAU) Sidoarjo, Rabu (30/8/2017).

Aset sebidang tanah kosong yang berlokasi di Desa Lebo, Kecamatan/Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, itu merupakan yang kedua kalinya disita oleh penyidik Korps Adhyaksa Jalan Sultan Agung Sidoarjo.

Sebelumnya, aset berupa bangunan rumah milik tersangka yang berlokasi di Blok CT-16, Perum Puri Indah Asri Desa Sidodadi, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, pada Senin (7/8/2017) juga disita.

Pantauan dilokasi penyitaan aset itu dilaksanalan sekitar pukul 17.00 wib. Tidak butuh waktu lama, lahan yang dipenuhi rumput tertancap plakat penyitaan milik Kejari Sidoarjo.

“Penyitaan ini berdasarkan Sprindik Kajari Sidoarjo dan Ketetapan Wakil Ketua PN Sidoarjo,” ujar Kasi Pidsus Kejari Sidoarjo Adi Harsanto kepada FaktualNews.co.

Adi mengaku pihaknya kini masih melakukan pencarian sejumlah aset milik tersangka Amral Soegiarto dan tersangka lainnya. “Untuk aset tersangka Amral, kami masih menyita dua aset miliknya, lainnya masih kami lakukan pendataan,” ujarnya.

Sejauh ini, penyidik masih menunggu hasil audit kerugian negara yang merugikan keuangan PDAU Sidoarjo dalam kurun waktu 6 tahun terakhir, yakni sejak 2010 hingga 2016.

“Total kerugian negara kami masih menunggu proses pengitungan dari ahli dan BPKP,” ujar mantan Kasi Intel Kejari Sumenep itu.

Perlu diketahui, Amral Soegianto, merupakan Direktur PDAU Sidoarjo. Dia merupakan salah satu tersangka dari 4 tersangka lainnya yakni Kabag Umum yang juga menjabat Kepala unit Delta Gas Siti Winarni, Kepala unit Delta Grafika Imam Junaedy, Ketua Pansus PDAU Khoirul Huda dan Yuli, akuntan independen.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin