FaktualNews.co

Menengok Kesibukan Bupati Nyono di Tanah Suci

Kebijakan Kilat Bupati Nyono Suharli Selamatkan Nyawa Warga Kota Santri

Jombang Kita     Dibaca : 2444 kali Penulis:
Kebijakan Kilat Bupati Nyono Suharli Selamatkan Nyawa Warga Kota Santri
FaktualNews.co/Istimewa/
Ungkapan terimakasih warga Jombang kepada Bupati Nyono Suharli Wihandoko (Kiri), korban kecelakaan (kanan).

JOMBANG, FaktualNews.co – Kendati tengah menjalankan ibadah haji di Makkah, Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko, tetap menjalankan tugasnya sebagai abdi rakyat. Berbagai kebijakan strategis dan kritis pun tetap ia keluarkan disela menjalakan ibadah haji.

Utamanya perihal pelayanan masyarakat. Seperti kesehatan dan pendidikan. Seperti yang baru saja dilakukan. Dengan cepat Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko mengeluarkan rekomendasi bagi korban kecelakaan di Jombang yang kondisinya tidak mampu.

Peristiwa itu bermula saat Yuliana warga Desa Pulolor, Jombang mengantar suaminya kerja di Jalan Gatot Subroto Jombang. Kemudian korban melanjutkan perjalanan menuju tempat kerjanya di Jalan Basuki Rahmad sebagai penjahit konveksi. Sebelum sampai ditujuan, korban jatuh dari sepeda motornya hingga membuatnya mengalami gagar otak.

Korban langsung di bawa ke RSUD Jombang. Luka parah dibagian kepalanya membuat Yuliana harus dilakukan operasi. Namun, karena tak memiliki biaya, keluarga Yuliana pun dibuat panik. Hingga akhirnya, informasi itu sampai ke telinga Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko yang kini berada di Makkah.

Spontan, orang nomor satu di lingkup Pemkab Jombang itu lantas mengambil kebijakan strategis. Dengan cepat, ia menghubungi Direktur RSUD Jombang, Pudji Umbaran agar segera mengambil tindakan medis demi menyelamatkan nyawa Yuliana.

Nyono juga meminta agar Yuliana dimasukkan sebagai pasien yang menjadi tanggungjawab pemerintah. Dalam hal ini, Nyono mengintruksikan agar proses pembiayaan dan administrasi Yuliana sepenuhnya di tanggung oleh Pemkab Jombang dengan menggunakan KJS (Kartu Jombang Sehat).

Dimana KJS menurpakan kebijakan lokal yang ditelurkan Bupati Jombang guna memberikan pelayanan kesehatan bagi warga yang kurang mampu. Sehingga, pasien bisa dengan cepat ditangani dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak.

“Kasihan beliau, dalam hidup susah, apalagi sakit dan membutuhkan perawatan di RSUD. Kita wajib menolongnya, ” kata Nyono Suharli Bupati Jombang, saat dihubungi FaktualNews.co, Selasa (12/9/2017).

Tidak mengherankan jika, kebijakan kilat yang kerap diambil Nyono ini membuatnya semakin dengan masyarakat. Sebab, tak hanya kali ini saja, sudah tak terhitung kebijakan-kebijakan urgen yang berkaitan langsung dengan warga Jombang diambilnya. Sehingga, ia pun kian dicintai masyarakatnya.

Salah satu Bukti kecintaan rakyatnya kepadanya, ketika Nyono Suharli hadir di tengah – tengah masyarakat. Pejabat yang juga Ketua Umum DPD Partai Golkar Jatim ini selalu banjir permintaan selfie dari masyarakat. Bahkan hal itu di tanah juga terjadi di Tanah Suci. Ketika Nyono melakukan safari bersama sang istri Tjaturina Wihandoko melakukan safari jamaah haji dari maktab ke maktab.

“Alhamdulillah, walaupun kami melaksanakan ibadah di Makkah, proses pelayanan masyarakat utamanya pelayanan darurat untuk warga tidak mampu tetap berjalan dan dapat kami kendalikkan dari jauh, dan berjalan lancar,” tambahnya.

Nyono juga menjelaskan, bahwa walaupun dia menjalankan ibadah haji, ibadah sosial (melayani masyarakat) juga harus berjalan. Setidaknya sudah dibuktikan salah satunya adanya kelancaran pelayanan kesehatan masyarakat miskin di Jombang dan kegiatan takjiyah dan safari jamaah haji asal Jombang dari maktab ke maktab di tanah suci.

Kondisi tersebut menggambarkan, bahwa sistem di tubuh pemerintahan Kabupaten Jombang yang dipimpin oleh Nyono Suharli Wihandoko sebagai Bupati Jombang benar-benar berjalan sesuai struktur yang ada.

“Alhamdulillah tindakan medis sdh dilakukan oleh tim RSUD, dan sudah dicover oleh fasilitas KJS, sehingga gratis,” cetus Nyono Suharli Wihandoko setelah menerima laporan Direktur RSUD Jombang, Pudji Umbaran.

“Saya bertemakasih kepada seluruh jajaran birokrasi Pemkab Jombang yang telah melaksanakan tugas pelayanan secara optimal. Semoga diridhoi Allah menjadi amal yang barokah,” tutur Nyono Suharli Wihandoko.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Z Arivin