Satu Korban Meninggal Dunia
Rombongan Pengantar Pengantin dari Kediri Alami Kecelakaan di Jombang
JOMBANG, FaktualNews.co – Kecelakaan maut terjadi jalan raya Desa Tanggalrejo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jumat (15/09/2017). Satu korban tewas disalah satu rumah sakit di Mojokerto.
Kecelakaan ini merupakan kecelakaan tunggal yang dialami Elf dengan nopol AG 7875 GA. Elf tersebut dikemudikan oleh Dony Yosef Sulistyo (38), warga Dusun Centong, Desa Bawang, Kecamatan Pesantren, Kabupaten Kediri.
“Iya tadi pagi ada kecelakaan tunggal yang dialami rombongan dari Kediri,” jelas Kasatlantas Polres Jombang, AKP Inggal Widya Perdana.
Inggal menjelaskan, kecelakaan terjadi saat berjalan dari arah barat ketimur. Sampai di jalan nasional Mojoagung, roda belakang bagian kiri Elf mendadak terlepas . Akibatnya, mobil oleng lalu terguling kekiri tepatnya bagian utara jalan.
“Dugaan sementara penyebab kecelakaan karena pengemudi tidak mengecek kendaraan sebelum berangkat perjalanan,” tambahnya.
Inggal melanjutkan penjelasannya, didalam Elf terdapat lima penumpang dan satu sopir. Akibat kecelakaan ini, satu penumpang tewas di RSUD Mojokerto atas nama Imam Bukhori (42).
Korban merupakan warga Dusun Dempok, Desa Pelas, Kecamatan Keras, Kabupaten Kediri. “Satu penumpang meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSUD Mojokerto,” ujar Inggal.
Sedangkan, penumpang lainnya mengalami luka dan masih mendapatkan perawatan di RSUD Mojokerto. Korban bernama Sustik Wuri Handayani (35), warga Kecamatan Ngadiluwih, Kediri dan Salihah Islamadi Mayang (6), warga Kabupaten Sidoarjo.
Sedang dua penumpang lainnya, dirawat di Rumah Sakit Dian Husada Brangkal, Mojokerto. Korban yakni Khoirul Anwar (61), warga Dusun Setono, Desa Tales, Kecamatan Ngadiluwih.
Satu korban lagi bernama Paimah (42), Dusun/Desa Seketi, Kecamatam Ngadiluwih. “Kerugian materi kita taksir mencapai Rp. 7 juta,” kata Inggal.
Setelah memastikan korban dibawa ke rumah sakit, kendaraan yang mengalami kecelakaan diangkut ke Kantor Satlantas Polres Jombang. Sang sopir juga masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Habis ini sopirnya kita periksa termasuk saksi-saksi. Sementara biar dirawat dulu,” tandas Inggal.
