Program IMB Kilat Pemkot Malang Sepi Peminat, Ini Penyebabnya
MALANG, FaktualNews.co – Layanan pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Kilat yang diluncurkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Malang sejak awal tahun 2017, kini masih sepi peminat. Pasalnya, masih marak pencaloan.
“Sudah berkali-kali kita tekankan kepada masyarakarat supaya tidak memakai jasa perantara atau calo,” kata Kepala Bidang Data dan Sistem Informasi DPM-PTSP Kota Malang, Alwiyah, kepada awak media di Malang, Senin (18/9/2017).
Menurutnya, pakai jasa calo atau tidak SOP (standar operasional prosedur) sama saja. Rentang waktu pengurusan juga sama. “Pakai calo atau tidak sama saja rentang waktu pengurusan IMB, apalagi biaya yang harus disetor ke calo juga tidak sedikit dibandingkan mengurus sendiri,” tambah dia.
Diperkirakan, warga yang memilih menggunakan jasa calo ini ada dikalangan warga yang memiliki tingkat kesibukan tinggi. Pengurusan IMB Kilat yang digagas Pemkot Malang tidak terlalu rumit, hanya perlu waktu 15 menit.
Sebagai upaya untuk meningkatkan minat masyarakat untuk mengurus IMB Kilat DPM-PTSP Kota Malang menyediakan jasa desain bangunan gratis bagi warga yang memanfaatkan layanan tersebut. Desain itu bisa langsung dikerjakan usai pengajuan dilayangkan.
“Ini sebagai upaya dari kami untuk menarik minat masyarakarat memanfaatkan program IMB Kilat, tetapi tetap saja nggak banyak yang mau. Dalam seminggu hanya ada dua pengajuan,” pungkas Alwiyah.
