FaktualNews.co – Tim Movistar Yamaha telah menunjuk pebalap Superbike, Michael Van der Mark, untuk mengantikan Valentino Rossi di balapan MotoGP Aragon, Minggu (24/9/2017).
Keputusan itu dipandang pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow, sebagai blunder bagi tim berlogo Garpu Tala tersebut. Karena menurutnya Van der Mark tak memiliki klasifikasi untuk menjadi pebalap MotoGP.
Crutchlow menilai Yamaha seharusnya merekrut pebalap yang telah berpengalaman menunggangi MotoGP seperti Alex Lowes dan Katsuyuki Nakasuga. Lowes sebelumnya pernah menggantikan posisi Bradley Smith pada MotoGP Silverstone musim lalu, sementara Nakasuga sudah lima kali mendapat wildcard untuk tampil bersama Yamaha.
“Saya tak mengerti dengan keputusan Yamaha yang justru tak memilih Alex Lowes atau Nakasuga. Keduanya punya pengalaman menunggangi M-1, terlebih Lowes penah melakukan tes bersama Yamaha di Aragon,” ujar Crutchlow dikutip dari Motorsport, Senin (18/9/2017).
Michael Van der Mark tercatat sebagai pebalap Yamaha yang menjadi rekan setim Alex Lowes pada ajang World Superbike (WSBK) 2017 dan pernah saling bersaing pada ajang balap ketahanan, Suzuka 8 Hours.
“Van der Mark kalah cepat dari kedua pebalap tersebut. Pada Suzuka 8 hours dia bahkan tak bisa menandingi kecepatan Lowes,” sambungnya.
The Doctor diperkirakan perlu menepi selama 30-40 hari setelah menjalani operasi. Padahal balapan MotoGP Aragon digelar 22 hari setelah operasi pebalap Italia tersebut berjalan sukses.