FaktualNews.co

Dua Tim Papan Bawah Akan Saling “Bunuh”, Demi Lolos dari Zona Degradasi Liga 1

Bola     Dibaca : 1481 kali Penulis:
Dua Tim Papan Bawah Akan Saling “Bunuh”, Demi Lolos dari Zona Degradasi Liga 1
FaktualNews.co/Ahmad Faisol/
Pelatih Persela, Aji Santoso (tengah) saat jumpa pers.

LAMONGAN, FaktualNews.co – Pertandingan lanjutan Liga 1 putaran kedua pekan ke-25 antara Persela Lamongan melawan PS TNI di Stadion Surajaya, Lamongan, Jumat (22/9/2017), diprediksi bakal berlangsung sengit. Karena, kedua tim sama-sama ingin mendapatkan poin penuh untuk bisa naik dari zona degradasi.

Diketahui, tim besutan Aji Santoso berada pada posisi 14 sedangkan PS TNI diposisi 15 klasemen sementara Liga 1. Persela dan PS TNI mengemas nilai yang hanya berselisih 1 angka, yaitu 27 dan 26 poin.

Demi mengamankan posisi agar tidak terdegradasinya ke Liga 2 pada musim depan, kedua pelatih mengibaratkan pertandingan pekan ke-25 ini sebagai laga final.

“Saya sudah instruksikan kepada para pemain supaya bermain lepas karena pertandingan ini sangat penting ibarat laga final,” kata pelatih Persela, Aji Santoso, kepada awak media saat jumpa pers, Kamis (21/9/2017).

Misi untuk meraup poin sempurna, terutama digaungkan Laskar Joko Tingkir -julukan Persela yang di pekan ke-25 ini berstatus tuan rumah. Aji meminta semua penggawa Laskar Joko Tingkir untuk bekerja keras sepanjang 90 menit laga berlangsun.

“Jadi untuk pertandingan besok kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa mendapatkan poin penuh, karena ini main di kandang supaya Persela posisi lepas dari papan bawah. Main di kandang, bisa poin tiga, semua pemain fight. Yang penting bagaimana besok bisa mendapatkan poin tiga itu sudah sangat cukup,” jelas dia.

Persela juga mendapatkan angin segar di pekan ke-25 ini. Aji menyebut, para penggawa Laskar Joko Tingkir dalam kondisi sangat baik, sejumlah pemain yang sebelumnya absen juga telah kembali, seperti Kosuke Uchida dan Saddil Ramadhani.

“Suasana cukup bagus, semua saling suport. Memang dengan kondisi Persela yang di bawah ini bisa saling bergandengan tangan untuk Persela ini bisa lebih baik,” tutur mantan pelatih Arema FC ini.

Bahkan, demi meraup angka penuh di depan pendukungnya sendiri, Aji bahkan sudah membocorkan kelemahan dan kekuatan sang lawan-PS TNI.

“Kami sudah membahas PS TNI, saya sudah beri informasi ke pemain kekuatan dan kelemahan PS TNI, baik secafa individu maupun secara tim, tinggal bagaimana pemain di lapangan,” katanya.

Di sisi lain, PS TNI tak hanya sekedar berambisi untuk meraih tiga poin, tim yang kini di arsiteki Rudi Eka Priyambada ini punya ambisi besar menjauh dari zona degradasi dan sekaligus memutus rekor buruk, tak pernah menang di 7 laga Liga 1.

“Pelatih baru membawa perubahan, perubahannya semangat untuk merangkak, Kita ingin merangkak, Persela juga ingin merangkak ke atas,” kata Rudi

Ia menyebut, para penggawa PS TNI telah menyatakan kesiapannya untuk mendapatkan poin sempurna. “Kita membuat tim semangat lagi, menghadapi Persela Lamongan. Saya juga sudah pelajari Persela lawan Arema, Perseru Serui dan Mitra Kukar,” ujarnya.

Rudi juga menjanjikan penyegaran dalam susunan skuat yang diturunkan melawan Persela. “Sedikit banyak ada perubahan, saya mengikuti trend sepakbola sekarang, ada evaluasi pertandingan TNI, kita memanfaatkan yang ada,” tuturnya.

Sayangnya, di tengah harapan bisa mendulang poin sempurna, PS TNI harus kehilangan sang kapten. “Absen Manahati (Lestusen) akumulasi kartu,” ucap Rudi menambahkan.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul