FaktualNews.co

Cuaca Panas, Peserta Pawai Budaya di Jombang Berjatuhan

Peristiwa     Dibaca : 2737 kali Penulis:
Cuaca Panas, Peserta Pawai Budaya di Jombang Berjatuhan
FaktualNews.co/Syarif Abdurrahman/

JOMBANG, FaktualNews.co – Ribuan masyarakat Jombang, Jawa Timur, tumpah ruah di sepanjang Jalan KH Wahid Hasyim, Alun-alun Jombang dan sekitar GOR Merdeka Jombang untuk menyaksikan pawai budaya, Sabtu (23/9/2017).

Pawai budaya kali ini mengambil start dari alun-alun, lanjut ke Jalan Bupati RAA Soeradiningrat, lalu ke Jalan KH Wahid Hasyim dan berakhir didepan GOR Merdeka Jombang. Di lokasi GOR, sudah menunggu Bupati Jombang, Nyono Suherli Wihandoko dan Wakil Bupati Hj Munjidah Wahab.

Berbagai kendaraan dan pakaian unik ditampilkan para peserta pawai budaya ini. Tetapi peserta dan penonton karnaval budaya kali ini punya tantangan berat, yaitu hawa panas yang sangat menusuk kepala dan kulit.

Akibatnya, sejumlah peserta dan penonton berjatuhan akibat kepanasan. Korban yang tumbang ini didominasi para perempuan. Baik dari anak-anak sampai dewasa. Dalam pantauan FaktualNews, beberapa orang ambruk karena lemas.

Sahidin (20), salah satu peserta menyebutkan banyaknya peserta dan penonton yang tumbang dikarenakan hawa panas. Selain itu, untuk pulang ke rumah pun harus terjebak macet panjang.

Akibatnya, para peserta terjebak ditengah lautan manusia dan akhirnya jatuh pingsan. Kurangnya tenaga medis dari panitia juga menjadi salah satu penyebabnya.

“Panas mas, saya sudah pindah tempat berkaki-kali, mau putar balik juga susah. Dimana-mana macet dan parkirannya penuh,” bebernya.

Sebelumnya, Kasi Kesiapsiagaan Bencana BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Jombang, Gunadi, sebenarnya sudah menyampaikan prediksi kondisi cuaca hari ini. Cuaca panas diperkirakan bisa mencapai 36 derajat.

Hal itu, menurut Gunadi, dikarenakan adanya fenomena equinox yang kedua kalinya dalam kurun waktu satu tahun ini. Equinox yaitu saat matahari pas berada diatas garis khatulistiwa. Sehingga udara panas akan menghinggapi beberapa wilayah di Indonesia.

“Kita sudah ingatkan fenomena equinox kepada berbagai masyarakat dan instansi untuk berhati-hati saat berada diluar rumah,” katanya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Syafi'i